Dugaan obrolan bagi-bagi fee Menteri BUMN & Dirut PLN bocor

Percakapan telepon yang diduga Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Rini Soemarno dan Direktur Utama PLN (Persero) Sofyan Basir bocor.

Sekretaris Kementerian BUMN, Imam Apriyanto Putro mengatakan, memang benar bahwa Menteri BUMN Rini Soemarno dan Dirut PLN Sofyan Basir melakukan diskusi mengenai rencana investasi proyek penyediaan energi yang melibatkan PLN dan Pertamina (Persero). / Antara Foto

Percakapan telepon yang diduga Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Rini Soemarno dan Direktur Utama PLN (Persero) Sofyan Basir bocor viral di media sosial.

Menanggapi beredarnya penggalan percakapan antara Menteri BUMN Rini Soemarno dengan Direktur Utama PT Perusahaan Listrik Negara (Persero) Sofyan Basir yang sengaja diedit sedemikian rupa dengan tujuan memberikan informasi yang salah dan menyesatkan, Kementerian BUMN menegaskan bahwa percakapan tersebut bukan membahas tentang 'bagi-bagi fee'  sebagaimana yang dicoba  digambarkan dalam penggalan rekaman suara tersebut. 

Sekretaris Kementerian BUMN, Imam Apriyanto Putro mengatakan, memang benar bahwa Menteri BUMN Rini Soemarno dan Dirut PLN Sofyan Basir melakukan diskusi mengenai rencana investasi proyek penyediaan energi yang melibatkan PLN dan Pertamina (Persero). 

Dalam diskusi tersebut, baik Menteri BUMN Rini Soemarno maupun Dirut PLN Sofyan Basir memiliki tujuan yang sama yaitu memastikan bahwa investasi tersebut memberikan manfaat maksimal bagi PLN dan negara, bukan sebaliknya untuk membebani PLN.

Percakapan utuh yang sebenarnya terjadi ialah membahas upaya Dirut PLN Sofyan Basir dalam memastikan bahwa sebagai syarat untuk PLN ikut serta dalam proyek tersebut adalah PLN harus mendapatkan porsi saham yang signifikan.