Korea Utara diduga tembakkan dua rudal jarak pendek

Kementerian Pertahanan Jepang mengatakan bahwa proyektil-proyektil itu tidak memasuki wilayah udara atau ZEE mereka.

Ilustrasi / Pixabay

Setelah sebulan tidak melakukan uji coba senjata, pada Kamis (28/11), militer Korea Selatan mengklaim bahwa Korea Utara telah menembakkan dua rudal jarak pendek ke laut lepas pantai timurnya.

Uji coba rudal itu dilakukan hanya beberapa minggu sebelum tenggat akhir tahun yang Korea Utara berikan kepada Amerika Serikat untuk memulai kembali perundingan denuklirisasi yang terhenti.

Kepala Staf Gabungan Korea Selatan (JCS) mengatakan Korea Utara menembakkan dua rudal ke laut dari peluncur roket di Yonpo sekitar pukul 17.00 waktu setempat. JCS menyebut, kedua rudal itu terbang hingga 380 kilometer dan mencapai ketinggian 97 kilometer.

Kementerian Pertahanan Jepang mengatakan bahwa proyektil-proyektil itu tidak memasuki wilayah udara atau Zona Ekonomi Eksklusif (ZEE) mereka.

Perdana Menteri Jepang Shinzo Abe menegaskan bahwa peluncuran tersebut tidak hanya menjadi ancaman terhadap negaranya, tetapi juga bagi kawasan dan sekitarnya.