Berjalan kaki adalah salah satu aktivitas fisik yang bermanfaat. Namun, kapan waktu yang tepat?
Berjalan kaki memiliki banyak manfaat, secara mental maupun fisik. Jika dilakukan dengan kecepatan dan intensitas yang tepat, berjalan kaki bisa menjadi cara yang baik untuk melakukan kardio zona 2, yang akan membuat jantung lebih sehat. Berjalan kaki juga dapat meningkatkan suasana hati, membantu lebih mudah terlelap, dan meningkatkan kekebalan tubuh.
Dilansir dari Heart, kebanyakan orang dewasa harus mencoba melakukan aktivitas intensitas sedang setidaknya 150 menit atau 2,5 jam seminggu. Jalan cepat selama 30 menit setidaknya lima hari seminggu adalah salah satu cara untuk mencapai tujuan tadi. Namun, yang perlu diingat, waktu yang dipilih untuk berjalan kaki setiap hari dapat memengaruhi manfaatnya.
Pagi hari
Dikutip dari Verywell Fit, berjalan kaki di pagi hari selama 45 menit bisa membuat kita berkurang ketertarikan pada foto makanan. Hal ini juga bisa membantu kita merasa lebih berenergi, meningkatkan aliran darah, dan membangun sistem saraf.
Paparan sinar matahari saat berjalan kaki di pagi bisa membantu mengatur ritme sirkadian kita, sehingga meningkatkan kualitas tidur malam. Ditambah lagi, menurut studi di Journal of Physiology (2023), berjalan kaki di pagi hari dapat meningkatkan tekanan darah, konsentrasi insulin, dan resistensi insulin.