Massa Hanura desak KPU loloskan OSO jadi calon DPD RI

Benny mengancam akan mendatangkan massa lebih banyak lagi jika KPU tak menggubris tuntutannya.

Ratusa massa Hanura berdemonstrasi di Gedung KPU Jakarta. Robi Ardianto/Alinea.id

Ratusan massa dan simpatisan Partai Hati Nurani Rakyat (Hanura) menggeruduk Gedung Komisi Pemilihan Umum (KPU) RI pada Kamis pagi, (20/12). Kedatangan mereka menuntut KPU agar melaksanakan putusan Pengadilan Tata Usaha Negara (PTUN) dengan meloloskan Oesman Sapta Odang alias OSO ke dalam daftar calon anggota Dewan Perwakilan Daerah (DPD) RI. 

“Kami hadir menuntut KPU RI agar meloloskan ketua umum kami sebagai calon anggota DPD RI,” kata Ketua DPP Hanura, Benny Ramdhani, di hadapan para simpatisan Partai Hanura di Gedung KPU Jakarta, pada Kamis (20/12).

Benny menjelaskan, putusan Mahkamah Agung jelas menyatakan bahwa OSO berhak maju sebagai calon anggota DPD RI. Karena itu, Benny meminta agar KPU RI mendengarkan aspirasi tersebut. Apabila KPU tak menggubris aspirasi pihaknya, Benny mengancam akan mendatangkan massa lebih banyak lagi dari sebelumnya. 

"Kami mohon Ketua KPU RI patuhi putusan MA. Jangan mengecilkan partai kami. Karena Hanura Insya Allah akan menjadi partai besar," kata Benny.

Lebih lanjut, Benny berharap agar KPU tetap menjaga independensinya. KPU, kata dia, tidak boleh menjadi alat kekuatan politik pihak lain. Dia pun menduga KPU tidak independen dalam mengambil keputusan. Pasalnya, setelah Mahkamah Konstitusi (MK) mengambil keputusan KPU tidak segera berkonsultasi. Padahal, keputusan MK tidak berlaku surut.