Peristiwa

DPR dorong edukasi sifilis dan layanan gratis

Kementerian Kesehatan mencatat lebih dari 23.000 kasus sifilis sepanjang tahun 2024.

Senin, 23 Juni 2025 22:25

Anggota Komisi IX Dewan Perwakilan Rakyat (DPR), Netty Prasetiyani Aher, menyampaikan keprihatinan atas meningkatnya kasus sifilis di Indonesia. Berdasarkan data Kementerian Kesehatan RI, tercatat lebih dari 23.000 kasus sifilis sepanjang tahun 2024. Lonjakan ini menjadi perhatian serius karena tidak hanya menyangkut isu kesehatan, tetapi juga masa depan generasi bangsa.

“Lonjakan kasus sifilis bukan hanya menjadi isu medis, tapi juga sinyal lemahnya perlindungan negara terhadap generasi bangsa. Edukasi yang dangkal, akses layanan kesehatan yang terbatas, serta minimnya ketahanan keluarga menjadi salah tiga penyebab yang perlu dibenahi bersama,” ujar Netty melalui keterangan tertulis, Senin (23/6).

Sifilis sendiri merupakan penyakit infeksi menular seksual (IMS) yang disebabkan oleh bakteri treponema pallidum, dan dapat menular melalui kontak langsung dengan luka pada alat kelamin, mulut, atau anus orang yang terinfeksi.

Netty menekankan penanggulangan sifilis harus dilakukan secara menyeluruh, sistematis, dan berbasis pada nilai-nilai budaya bangsa. Ia menyebut siapa pun bisa tertular, bahkan mereka yang tidak memiliki perilaku seksual berisiko tinggi, sehingga pendekatannya harus lebih luas dan komprehensif.

“Ini mempertegas penanggulangan penyakit menular seksual tidak bisa dibatasi hanya pada imbauan moral, tetapi harus melalui langkah-langkah konkret,” tegasnya.

Immanuel Christian Reporter
Satriani Ari Wulan Editor

Tag Terkait

Berita Terkait