Politik

Kumpulkan elite parpol, Jokowi dinilai khawatir terjadi 'kutukan periode kedua'

Presiden Jokowi sepertinya ingin memastikan parpol koalisi solid dan tak ada oposisi dari dalam.

Kamis, 26 Agustus 2021 09:36

Presiden Joko Widodo (Jokowi) menggelar pertemuan dengan sejumlah elite partai politik (parpol) di Istana, Jakarta, Rabu (25/8). Mereka yang hadir adalah para ketua umum dan sekretaris jenderal parpol koalisi, yakni dari PDI Perjuangan, Gerindra, Golkar, PKB, Nasdem, dan PPP. Hadir pula ketua umum dan sekjen PAN.

Memaknai pertemuan elite parpol tersebut, Direktur Eksekutif Parameter Politik Indonesia, Adi Prayitno, menilai Presiden Jokowi ingin memastikan bahwa partai pendukung pemerintah tetap solid. Presiden, kata Adi, sepertinya khawatir ada 'kutukan periode kedua' di mana parpol pendukung mulai retak dan aktif mengkritik keras pemerintah.

"Presiden Jokowi sepertinya ingin memastikan parpol koalisi solid dan tak ada oposisi dari dalam. Mungkin khawatir ada ‘kutukan periode kedua’ di mana parpol koalisi asyik mengkritik presidennya sendiri. Itu terjadi pada periode kedua Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY)," kata dosen FISIP UIN Jakarta ini kepada Alinea.id, Kamis (26/8).

Menurut Adi, pada periode kedua era SBY kerap terjadi turbulensi politik. "Sejumlah partai koalisi aktif mengkritik. Tentu Jokowi tak mau seperti ini terjadi di periode keduanya," ungkapnya.

Ia menambahkan, publik menangkap hal lain dalam pertemuan Jokowi dengan elite parpol kemarin, yakni tidak hanya membahas soal penanganan Covid-19.

Fathor Rasi Reporter
Fathor Rasi Editor

Tag Terkait

Berita Terkait