sun
moon
a l i n e a dot id
fakta data kata
logo alinea.id

Industri pesawat terbang jadi program strategis nasional

Industri pesawat terbang masuk dalam 39 proyek strategis nasional (PSN) 2019-2024.

Nanda Aria Putra
Nanda Aria Putra Rabu, 02 Okt 2019 15:04 WIB
Industri pesawat terbang jadi program strategis nasional

Pemerintah berencana menghidupkan kembali industri pesawat terbang sebagai salah satu program strategis nasional (PSN) 2019-2014.

Ketua Tim Pelaksana Komite Percepatan Penyediaan Infrastruktur Prioritas (KPPIP) Wahyu Utomo mengatakan, proyek industri pesawat terbang tersebut merupakan salah satu dari 39 proyek PSN yang masih dalam tahap persiapan. 

Dia menyebut kebutuhan anggaran pengembangan industri pesawat terbang ini diperkirakan mencapai Rp621 triliun dalam lima tahun.

"Masih ada 39 proyek dan satu program industri pesawat yang bernilai Rp621 triliun yang ini pun kami coba untuk dorong agar masuk dalam tahap konstruksi," katanya di Seminar Infrastruktur Menyambut Indonesia Maju 2020-2024, Jakarta, Rabu (2/10).

Dia pun menjelaskan program industri pesawat terbang tersebut nantinya akan menggenapi dua program dan 223 proyek strategis nasional lainnya yang sedang berjalan. Total investasinya mencapai Rp4.183 triliun.

"Hingga saat ini total 80,3% (dari 223 proyek) telah masuk dalam tahap konstruksi. Sehingga kita berharap hal itu bisa diselesaikan dalam waktu yang secepat-cepatnya," ucap Wahyu.

Lebih lanjut, Wahyu mengatakan pemerintah membutuhkan bantuan dari swasta untuk menjalankan proyek strategis tersebut. Pasalnya, pembangunan infrastruktur dan proyek strategis ke depan membutuhkan dana yang tidak sedikit. 

"Di dalam lima tahun ke depan jumlah kegiatan infrastruktur akan meningkat sekitar Rp6.400 triliun sehingga kalau berharap dari APBN saja tidak cukup," katanya.

Sponsored

Sementara itu, kata Wahyu, peranan pemerintah daerah juga sangat dibutuhkan untuk proses penyederhanaan perizinan, harmonisasi peraturan terkait infrastruktur, serta sinergi dan koordinasi dengan seluruh pihak.

Sementara itu, hingga September 2019 terdapat 81 PSN yang telah selesai beroperasi dengan investasi mencapai Rp390 triliun. Selain itu, terdapat 27 proyek, 1 program ketenagalistrikan, dan 1 program pemerataan ekonomi yang sedang tahap konstruksi dan mulai beroperasi sebagian. 

Sementara, sebanyak 22 proyek dalam tahap konstruksi dan akan beroperasi di 2019, dan 80 proyek sedang konstruksi dan akan beroperasi setelah 2019. Sebanyak 129 proyek dan 2 program di atas, memiliki nilai investasi sebesar Rp2.860 triliun

Berita Lainnya
×
tekid