Menhub mau KAI perluas layanan Kereta Panoramic

Menteri Perhubungan (Menhub), Budi Karya Sumadi, mendorong PT Kereta Api Indonesia (Persero) atau KAI memperluas layanan Kereta Panoramic. Pangkalnya, antusiasme publik tinggi sehingga ada potensi untuk dikembangkan.

Kereta Panoramic adalah kereta dengan spesifikasi khusus untuk menikmati panorama dan menjadikannya yang pertama ada di Indonesia. Beberapa negara memiliki layanan ini sebelumnya, seperti Amerika Serikat, Jepang, dan Swiss.

"Saya kira, jumlah kereta dan rutenya bisa ditambah ke depannya karena minat masyarakat yang tinggi terhadap kereta ini," ucap Budi Karya saat menjajal Kereta Panoramic, Sabtu (28/1).

"Kita sudah punya Kereta Panoramic seperti yang ada di luar negeri. Jadi, tidak usah jauh-jauh ke Swiss. Ini suatu inovasi yang baik dari PT KAI," imbuhnya, melansir situs web Kementerian Perhubungan (Kemenhub).

Kereta Panoramic memiliki jendela berukuran besar di kedua sisinya dan atap bahkan dapat dibuka-tutup secara otomatis. "Ini memberikan sensasi yang berbeda karena bisa menikmati pemandangan di sepanjang perjalanan," ungkap Budi Karya.

Kereta Panoramic juga memiliki sejumlah fasilitas lainnya, seperti kursi yang nyaman, toilet luas dan terdapat sensor otomatis, televisi, rak bagasi khusus, makanan dan minuman, kudapan, dan selimut. Kereta Panoramic diuji coba pada 24 Desember 2022-4 Januari 2023 dan dirangkai dengan KA Taksaka Tambahan (Gambir-Yogyakarta PP). 

Sebanyak 1.613 pelanggan telah mencoba Kereta Panoramic. Okupansi penumpang selama 12 hari masa uji coba mencapai 85% per hari.

Setelah masa percobaan selesai, operasional Kereta Panoramic dihentikan sementara guna peningkatan layanan berdasarkan masukan pelanggan. Misalnya, pengurangan jumlah tempat duduk dari 46 menjadi 38 kursi penumpang per gerbong.

PT KAI berencana mengoperasikan kembali Kereta Panoramic pada akhir pekan Februari 2023. Kemudian, dirangkaikan dengan KA Argo Parahyangan (Gambir-Bandung PP) dan KA Argo Wilis (Bandung-Surabaya Gubeng PP).

Tarif Argo Parahyangan Panoramic sebesar Rp350.000 dan Argo Wilis Panoramic Rp1,12 juta, yang bisa dipesan via KAI Access, situs web KAI, dan kanal penjualan resmi lainnya. Kapasitasnya menjadi 38 kursi.