sun
moon
a l i n e a dot id
fakta data kata
logo alinea.id

Kementerian PUPR kembali koreksi penyelesaian Bendungan Ciawi-Sukamahi: November 2022

Pembangunan Bendungan Ciawi dan Sukamahi di Bogor, Jabar, dimulai sejak awal Desember 2016.

Fatah Hidayat Sidiq
Fatah Hidayat Sidiq Kamis, 29 Sep 2022 14:13 WIB
Kementerian PUPR kembali koreksi penyelesaian Bendungan Ciawi-Sukamahi: November 2022

Pembangunan Bendungan Sukamahi dan Ciawi di Kabupaten Bogor, Jawa Barat (Jabar), molor. Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) pun kembali mengoreksi penyelesaian kedua proyek itu menjadi November 2022.

"Sebelum musim hujan, Oktober atau November, target kami selesai," ujar Dirjen Sumber Daya Air (SDA) Kementerian PUPR, Jarot Widyoko, Kamis (29/9).

Kedua proyek tersebut direncanakan sejak 1990-an, tetapi baru mulai dikerjakan pada awal Desember 2016. Mulanya, ditargetkan rampung pada 2019, lalu direvisi menjadi akhir 2020. Pun dikoreksi kembali menjadi Agustus 2022 sebelum diubah lagi jadi November tahun ini.

Molornya proyek Ciawi-Sukamahi mengganggu kehidupan warga Desa Pandansari. Masyarakat setempat terpaksa hidup dengan air Cibalok yang keruh. Padahal, sempat jernih dan bersih sebelum kedua bendungan dibangun.

Sponsored

Adapun pembangunan Bendungan Ciawi dan Sukamahi dalam rangka meningkatkan kapasitas pengendalian banjir Jakarta dan sekitar, terutama daerah aliran Sungai (DAS) Ciliwung. Kedua prasarana ini hanya akan digenangi air saat musim hujan dan kering saat kemarau.

Volume tampung Bendungan Ciawi mencapai 6,05 juta m3 dengan luas area genangan 39,40 ha sehingga diklaim dapat mereduksi banjir sebesar 111,75 m3/detik. Adapun Bendungan Sukamahi disebut dapat mereduksi banjir hingga 15,47 m3/detik lantaran daya tampungnya 1,68 juta m3 dan luas area genangan 5,23 ha.

Pembangunan Bendungan Ciawi, yang menelan biaya Rp798,7 miliar, dikerjakan kerja sama operasi (KSO) PT Brantas Abipraya dan PT Sacna. Sementara itu, pembangunan Bendungan Sukamahi senilai Rp464 miliar digarap KSO PT Wijaya Karya-Basuki.

Berita Lainnya
×
tekid