sun
moon
a l i n e a dot id
fakta data kata
logo alinea.id

Komisi B DPRD Pati sampaikan rekomendasi atasi kemarau

kekeringan yang melanda Pati berdampak signifikan. Mulai dari sisi perekonomian, pertanian dan perikanan, hingga kebutuhan air.

Fatah Hidayat Sidiq
Fatah Hidayat Sidiq Selasa, 05 Sep 2023 15:13 WIB
Komisi B DPRD Pati sampaikan rekomendasi atasi kemarau

Kemarau yang terjadi di sejumlah daerah, termasuk Kabupaten Pati, Jawa Tengah (Jateng), berdampak terhadap sektor pertanian. Tidak sedikit petani yang mengalami gagal panen (fuso) lantaran tidak ada air.

Komisi B DPRD Pati pun memberikan rekomendasi kepada sejumlah pihak terkait, termasuk pemerintah kabupaten (pemkab) dalam meminimalisasi dampak kemarau. Misalnnya, menyosialisasikan data mutakhir Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) atas kondisi musim kering saat ini.

Kedua, sambung anggota Komisi B DPRD Pati, Narso, memperbaiki sistem pengairan di beberapa titik yang memungkinkan mendapatkan air bersih. "Karena kurang bagusnya sistem pengairan, sehingga air susah untuk naik dan diakses."

Selanjutnya, adanya kesadaran bersama untuk memperbaiki kualitas lingkungan. Selain itu, semua pihak harus berpikir panjang tentang melakukan reboisasi.

Sponsored

"Sehingga, saat musim kemarau tiba, dampaknya tidak terlalu ekstrem hingga menyulitkan di beberapa sektor," katanya. "Reboisasi dapat menyelamatkan kita pada saat musim penghujan datang."

Diketahui, kekeringan yang melanda Pati berdampak signifikan. Mulai dari sisi perekonomian, pertanian dan perikanan, hingga kebutuhan dasar rumah tangga akan konsumsi air.

"Sudah banyak yang merasakan [dampak kemarau]. Petani, misalnya, kekurangan pasokan air untuk lahannya. Ini bahaya, bisa merugi. Karena itu, secara jangka panjang, masalah kekeringan ini harus diantisipasi dengan baik," tuturnya.

Berita Lainnya
×
tekid