Pemkot evaluasi kapabilitas kepala sekolah se-Makassar
Kepala Sekolah Makassar akan menjalani seleksi CAT (computer assisted test) hingga wawancara untuk melihat kapabilitas.

Pemerintah Kota Makassar (Pemkot Makassar) membentuk tim panitia selesi (pansel) untuk mengevaluasi kepala sekolah (kepsek) di 369 SD-SMP negeri Kota Makassar. Kepala Dinas Pendidikan (Disdik) Makassar, Muhyiddin, mengatakan para kepsek tersebut akan menjalani seleksi CAT (computer assisted test) hingga wawancara untuk melihat kapabilitas.
"Pansel kami menunggu, karena kami juga sudah berkoordinasi. Kita menunggu Pak Wali, seperti apa nanti tim pansel ini, siapa-siapa yang terlibat," ujar Muhyiddin dalam keterangannya, Senin (13/6).
Muhyiddin mengatakan pihaknya telah menyiapkan data terkait 369 SD-SMP negeri di Kota Makassar sebagai bahan pertimbangan evaluasi kepsek ini. Nantinya, data itu akan diserahkan ke Wali Kota Makassar.
"Yang pasti kalau semua, berarti 314 SD Negeri, ditambah 55 SMP Negeri," imbuhnya.
Tidak hanya kepala sekolah, Muhyiddin mengatakan para kepsek definitif dan guru yang dinilai layak diangkat menjadi kepsek akan diikutkan tes karena masih ada beberapa sekolah yang tidak memiliki kepsek ataupun hanya diisi pelaksana tugas (plt.)
"Nanti kita lihat syarat-syaratnya, kita ikutkan semua lah," ujarnya.
Saat ini, model tes evaluasi kepsek ini tengah dipersiapkan. Namun, Muhyiddin menerangkan rencananya evaluasi ini digelar lewat CAT dan wawancara.
"Kalau menurut harapan beliau (wali kota), bahwa itu CAT dengan wawancara ya. Jadi kita menunggu lagi, pada saat nanti ada petunjuk jelas, kita buat, artinya panselnya sudah ada, kan pansel nanti bekerja itu, seperti apa, setelah sudah terbentuk pansel," pungkasnya.

Derita jelata, tercekik harga pangan yang naik
Senin, 21 Feb 2022 17:25 WIB
Menutup lubang “tikus-tikus” korupsi infrastruktur kepala daerah
Minggu, 13 Feb 2022 15:06 WIB
Segudang persoalan di balik "ugal-ugalan" RUU IKN
Minggu, 23 Jan 2022 17:07 WIB
Gandrung mengabadikan pahlawan sebagai nama jalan
Jumat, 01 Jul 2022 17:00 WIB
Nelangsa petani rakyat di negeri kaya sawit: Lempar handuk hingga bunuh diri
Kamis, 30 Jun 2022 18:17 WIB