sun
moon
a l i n e a dot id
fakta data kata
logo alinea.id

China catat kasus flu burung H10N3 pertama pada manusia

Temuan terbaru tersebut dilaporkan oleh Komisi Kesehatan Nasional China (NHC) pada Selasa (1/6).

Valerie Dante
Valerie Dante Rabu, 02 Jun 2021 13:22 WIB
China catat kasus flu burung H10N3 pertama pada manusia

Seorang pria berusia 41 tahun di Provinsi Jiangsu, wilayah timur China, telah dikonfirmasi sebagai kasus manusia pertama yang terinfeksi dengan jenis flu burung langka yang dikenal sebagai H10N3.

Temuan terbaru tersebut dilaporkan oleh Komisi Kesehatan Nasional China (NHC) pada Selasa (1/6).

Banyak jenis flu burung yang berbeda terdeteksi di China dan beberapa menginfeksi orang secara sporadis, biasanya mereka yang bekerja dengan unggas.

Tidak ada indikasi bahwa H10N3 dapat menyebar dengan mudah pada manusia.

Pria itu, seorang penduduk Kota Zhenjiang, dirawat di rumah sakit pada 18 April dan didiagnosis dengan H10N3 pada 28 Mei. NHC tidak memberikan rincian tentang bagaimana pria itu terinfeksi.

Dia sekarang stabil dan siap untuk dipulangkan. Investigasi terhadap kontak dekatnya tidak menemukan kasus lain.

Lebih lanjut, NHC menuturkan bahwa tidak ada kasus lain infeksi H10N3 pada manusia yang dilaporkan secara global.

H10N3 adalah patogen rendah, yang berarti menyebabkan penyakit yang relatif lebih ringan pada unggas dan tidak mungkin menyebabkan wabah skala besar.

Sponsored

Filip Claes, koordinator laboratorium regional dari Pusat Darurat Penyakit Hewan Lintas Batas Organisasi Pangan dan Pertanian (ECTAD), menuturkan bahwa strain tersebut bukan virus yang sangat umum.

Hanya sekitar 160 isolat virus yang dilaporkan dalam 40 tahun hingga 2018, sebagian besar terdeteksi pada burung liar atau unggas lainnya di Asia dan beberapa bagian terbatas di Amerika Utara, serta sejauh ini tidak ada yang terdeteksi pada ayam.

Tidak ada jumlah yang signifikan dari infeksi flu burung pada manusia sejak strain H7N9 membunuh sekitar 300 orang pada 2016-2017. 

Sumber : NBC News

Caleg Pilihan
Berita Lainnya
×
tekid