sun
moon
a l i n e a dot id
fakta data kata
logo alinea.id

Korea Selatan: Hujan lebat dan tanah longsor, lebih dari 26 tewas dan ribuan dievakuasi

Jalan umum, rumah dan ladang pertanian juga rusak akibat banjir yang parah.

Fitra Iskandar
Fitra Iskandar Minggu, 16 Jul 2023 11:24 WIB
Korea Selatan: Hujan lebat dan tanah longsor, lebih dari 26 tewas dan ribuan dievakuasi

Sedikitnya dua puluh enam orang tewas dan ribuan orang mengungsi dari rumah mereka di Korea Selatan akibat hujan deras yang menyebabkan tanah longsor dan banjir bandang.

Sepuluh lainnya masih hilang, menurut Kementerian Dalam Negeri dan Keamanan negara itu, sementara sembilan lainnya terluka akibat hujan deras.

Kementerian mengatakan bahwa 16 kematian tercatat di provinsi Gyeongsang Utara, yang terletak di sepanjang bagian timur Semenanjung Korea. Sebagian besar di sana tewas akibat tanah longsor.

Jalan umum, rumah dan ladang pertanian juga rusak akibat banjir yang parah, tambahnya.

Di kota Nonsan, Provinsi Chungcheong Selatan, dua orang tewas Jumat setelah bangunan mereka runtuh karena tanah longsor, Kantor Berita Yonhap melaporkan.

Di seluruh Korea Selatan, lebih dari 5.566 orang terpaksa mengungsi dari rumah mereka dan mencari tempat berlindung sementara pada Minggu pagi, kata kementerian itu. Selain itu, sekitar 8.300 rumah tangga di empat provinsi mengalami pemadaman listrik, menurut Yonhap.

Perdana Menteri Han Duck-soo memerintahkan pihak berwenang untuk mengevakuasi mereka yang berada di daerah rawan longsor dan melakukan upaya penyelamatan, menurut kantor berita Korea Selatan.

Tahun lalu, ibu kota Korea Selatan, Seoul mencatat rekor hujan lebat yang menggenangi rumah, jalan, dan kereta bawah tanah, menewaskan sedikitnya sembilan orang.

Sponsored

Para ilmuwan telah memperingatkan bahwa frekuensi dan intensitas hujan deras meningkat di seluruh Asia Timur karena krisis iklim yang disebabkan oleh manusia mempercepat kemungkinan peristiwa cuaca ekstrem.

Putaran terbaru hujan lebat di Korea Selatan datang hanya beberapa hari setelah banjir dahsyat mendatangkan malapetaka di negara tetangga Jepang, menewaskan sedikitnya enam orang dan melukai 19 lainnya.

Hujan deras di Jepang barat daya mendorong badan cuaca negara itu mengeluarkan peringatan darurat pada awal minggu untuk prefektur Fukuoka dan Oita, di Kyushu, pulau terbesar ketiga di negara itu.

Awal bulan ini, hujan deras juga menyebabkan banjir di China barat daya, menewaskan sedikitnya 15 orang di kota Chongqing.(cnn)

Berita Lainnya
×
tekid