Serangan rudal tewaskan 83 tentara Yaman
Kementerian Pertahanan Yaman mengklaim bahwa serangan tersebut merupakan pembalasan atas pembunuhan Jenderal Iran Qasem Soleimani.

Pada Minggu (19/1), sumber militer mengatakan bahwa setidaknya 83 tentara Yaman tewas dan 130 orang lainnya cedera dalam serangan rudal balistik dan pesawat tanpa awak yang diduga dilakukan pemberontak Houthi pada Sabtu (18/1).
Serangan terjadi di sebuah masjid di kamp militer di Provinsi Marib saat salat isya. Peristiwa itu disebut sebagai salah satu agresi paling mematikan sejak perang saudara meletus pada 2014.
Presiden Yaman Abdu Rabbu Mansour Hadi mengutuk serangan tersebut, mencapnya sebagai tindakan terorisme dan pengecut.
"Tindakan memalukan dari militan Houthi mengonfirmasi keengganan mereka untuk mencapai perdamaian. Mereka tidak tahu apa-apa selain kematian, kehancuran, dan menjadi alat Iran di kawasan," kata Presiden Hadi.
Utusan Khusus PBB untuk Yaman Martin Griffiths mendesak seluruh pihak untuk menghentikan eskalasi.
Kementerian Pertahanan Yaman menyatakan bahwa serangan tersebut merupakan pembalasan atas pembunuhan Jenderal Iran Qasem Soleimani. Namun, mereka tidak memberikan bukti atau rincian lebih lanjut untuk mendukung klaimnya.
Belum ada klaim tanggung jawab dari Houthi.
Yaman telah terlibat dalam perang saudara selama bertahun-tahun yang mengadu koalisi militer yang dipimpin Arab Saudi dengan pemberontak Houthi yang didukung Iran.
Puluhan ribu orang, sebagian besar warga sipil, telah terbunuh dan jutaan lainnya terlantar akibat perang di Yaman. Menurut PBB, konflik di negara itu telah memicu krisis kemanusiaan terburuk di dunia. (The Guardian dan CNN)

Derita jelata, tercekik harga pangan yang naik
Senin, 21 Feb 2022 17:25 WIB
Menutup lubang “tikus-tikus” korupsi infrastruktur kepala daerah
Minggu, 13 Feb 2022 15:06 WIB
Segudang persoalan di balik "ugal-ugalan" RUU IKN
Minggu, 23 Jan 2022 17:07 WIB
Mendesak, revisi garis kemiskinan demi menyentuh si miskin yang tersembunyi
Selasa, 06 Jun 2023 17:18 WIB
Ironi bisnis atribut kampanye: Sepi saat kandidat dan parpol berjibun
Minggu, 04 Jun 2023 06:11 WIB