sun
moon
a l i n e a dot id
fakta data kata
logo alinea.id

Imigrasi Bali ungkap identitas wanita Rusia yang viral karena asusila di pohon 700 tahun

Foto itu diambil pada 2021 dan diunggah di Instagram.

Fitra Iskandar
Fitra Iskandar Kamis, 13 Apr 2023 19:43 WIB
Imigrasi Bali ungkap identitas  wanita Rusia yang viral karena asusila di pohon 700 tahun

Kantor Imigrasi Kelas I TPI Denpasar Bali hari ini merilis identitas wanita Rusia yang ditangkap kemarin karena berpose telanjang di pohon keramat berusia 700 tahun di Tabanan.

Luiza Kosykh, 40 tahun, yang berada di Indonesia dengan visa investor, ditangkap oleh petugas Imigrasi Denpasar kemarin siang di sebuah vila di Pererenan.

Menurut pihak berwenang, Kosykh yang mengaku berada di Bali untuk berinvestasi. Ia mengambil foto kontroversial tersebut pada 11 April 2021 dan mengunggahnya di Instagram di tanggal yang sama. Ia mengaku tidak mengetahui bahwa itu pohon yang dianggap suci.

"Imigrasi Kelas I TPI Denpasar mengamankan 1 WN Rusia inisial LK yang viral di media sosial di salah satu vila di wilayah Pererenan, Kabupaten Badung, Bali," kata Kadiv Imigrasi Kemenkumham Bali Barron Ichan di Kantor Imigrasi Kelas I TPI Denpasar, Kamis (13/4).

Pohon kayu putih (weeping paperbark) berusia 700 tahun yang keramat terletak di halaman Pura Babakan di Desa Bayan.

“Dia mengatakan bahwa dia berfoto dengan temannya karena [dia ingin] menyatu dengan alam,” tambah Barron.

Barron mengatakan foto itu secara teknis bukan pornografi.

“Dia mengatakan bahwa dalam gambar dia mengenakan celana dalam dan temannya, A, kemudian mengedit [foto] untuk membuatnya [terlihat] lebih tenggelam dalam alam,” katanya.

Sponsored

“Kalau kita lihat fotonya, ini bukan fotografi telanjang yang menggiurkan. Bisa jadi berbeda bagi orang yang berpikiran kotor. Saya melihat fotonya, saya melihatnya sebagai seni, dan bukan erotis. Tapi ya, [diambil] di tempat yang salah. Itu adalah tempat yang suci.”

Tidak jelas apa yang terjadi pada temannya yang diidentifikasi sebagai A.

Kepada pihak yang berwajib, Kosykh meminta maaf dan mengatakan bahwa ia mengambil gambar tersebut secara iseng dan tidak bermaksud melecehkan masyarakat Indonesia, khususnya masyarakat Bali.

Barron mengatakan Kosykh akan segera dideportasi dari Indonesia.

Aktivis media sosial Ni Luh Djelantik mengunggah foto wanita Rusia itu pada hari Senin dan segera menjadi viral, memicu kemarahan di pulau itu dan sekitarnya.

Tahun lalu, seorang yogi Rusia juga menjadi terkenal setelah berpose telanjang di pohon yang sama.

Alina Fazleeva yang berusia dua puluh delapan tahun dan suaminya melakukan ritual untuk meminta maaf kepada roh di kuil sebelum dideportasi dari Indonesia.

Orang akan berpikir bahwa kisah Fazleeva akan berfungsi sebagai kisah peringatan bagi semua orang.

“Kami menghimbau kepada pemerintah daerah untuk mempercepat pembuatan buku panduan atau panduan yang berisi tentang apa yang boleh dan tidak boleh dilakukan oleh warga negara asing, sehingga mereka mengetahui hal-hal yang dapat dan tidak dapat mereka lakukan di Bali,” kata Barron.(coconut)

Berita Lainnya
×
tekid