sun
moon
a l i n e a dot id
fakta data kata
logo alinea.id

7 Hoaks PSSI mundur dari AFF

Kanal ini selanjutnya memperkuat kepalsuan informasinya dengan mengutip potongan komentar Ketua Umum PSSI Erick Thohir.

Arpan Rachman
Arpan Rachman Minggu, 16 Jul 2023 15:12 WIB
7 Hoaks PSSI mundur dari AFF

Salah satu berita sesat di dunia maya tentang tim nasional sepak bola Indonesia beredar di YouTube melalui kanal Pencinta Bola Indonesia, Sabtu (15/7). Berita itu berjudul: "Kabar Mengejutkan!! Usai Dicurangi, Timnas INDONESIA Akhirnya Pilih Keluar Dari AFF".

Tayangan telah disaksikan 11.810 pemirsa sejak pertama kali ditayangkan hingga masuk dalam pantauan Alinea, Minggu (16/7).

Judul berita ini memainkan jurus klikbait, ditulis memakai semua huruf kapital, untuk menggoda mata penonton yang tertarik mau melihatnya. Tapi judulnya sudah keliru karena AFF berbentuk federasi dan timnas kesebelasan. Kesebelasan bukan anggota federasi, melainkan PSSI. Timnas bukan anggota AFF, sehingga tidak bisa keluar atau bahkan masuk AFF pun juga tidak.

"Timnas Indonesia keluar dari AFF karena sering dicurangi," kata narator Pencinta Bola Indonesia yang mengantar berita ini.

Pendiri AFF 1984

Indonesia diketahui menjadi salah satu pendiri AFF yang dibentuk di Jakarta pada 31 Januari 1984 bersama enam negara ASEAN lainnya: Brunei, Malaysia, Singapura, Filipina, dan Thailand. AFF (ASEAN Football Federation) merupakan federasi sepakbola negara-negara ASEAN dengan alamat website resmi di aseanfootball.org.

Penelusuran Alinea

Dari penelusuran Alinea di website resmi tidak ada informasi bahwa Indonesia keluar dari AFF. Pengantar narator Pencinta Bola Indonesia dipastikan hoaks.

Sponsored

Memelintir Komentar Thohir

Kanal ini selanjutnya memperkuat kepalsuan informasinya dengan mengutip potongan komentar Ketua Umum PSSI Erick Thohir.

"Dia ingin kita kalah. Kita dipukul, diinjak, dicurangi. Lawan! Lawan! Kasih lihat siapa kita. Siapa Indonesia," kata Thohir yang berdiri di pinggir lapangan sebuah stadion sambil dikerumuni pengurus PSSI lainnya.

Kurang jelas untuk urusan apa Thohir mengemukakan komentar tersebut. Tapi kanal Pencinta Bola Indonesia justru menempelkannya pada konteks berita palsu versi mereka. Komentar Thohir ini telah dipelintir masuk ke dalam jurang perbelanjaan.

Informasi Palsu

"Dunia sepak bola Indonesia dikejutkan dengan keputusan mengejutkan yang diambil oleh federasi sepak bola Indonesia, PSSI. Tim nasional Indonesia yang populer dengan julukan tim Garuda telah resmi menyindir diri dari kejuaraan sepak bola ASEAN, AFF, setelah kontroversi kontroversial yang melibatkan tuduhan kecurangan. Kisah kontroversial ini dimulai ketika timnas Indonesia berpartisipasi dalam edisi terbaru kejuaraan AFF yang diadakan di salah satu negara anggota," kata narator.

Narator menyebutkan tiga informasi: pertama, Indonesia mundur dari kejuaraan AFF edisi terbaru. Kedua, kontroversi yang melibatkan kecurangan. Ketiga, kejuaraan itu diadakan di salah satu negara anggota. Namun tanpa menjelaskan apa nama kejuaraan AFF terbaru, bagaimana kontroversi itu terjadi, dan di negara mana kejuaraan itu diadakan.

Bukan Jurnalisme

Informasi yang disampaikan kanal Pencinta Bola Indonesia dapat dipastikan bukan jenis berita yang sesuai dengan kaidah jurnalisme. Cirinya antara lain sama sekali tidak ada penjelasan mengenai kejuaraan, kontroversinya, dan negara penyelenggara yang disampaikan narator sejak awal tayangan.

Langganan Hoaks

Menurut kamu Merriam-Webster, hoaks adalah untuk mengelabui agar percaya atau menerima sebagai sesuatu yang asli yang salah dan seringkali tidak masuk akal.

Indonesia tidak dirugikan baik dari membikin AFF maupun dari kejuaraan edisi terbaru, yaitu Piala AFF U-19 Putri 2023 yang digelar 5-15 Juli 2023 di Palembang.

Informasi yang salah dan berita-berita tidak rasional yang banyak disebarkan dari kanal Pencinta Bola Indonesia di YouTube telah menarik langganan 159 ribu akun.

Berita Lainnya
×
tekid