sun
moon
a l i n e a dot id
fakta data kata
logo alinea.id

Geledah rumah Rafael Alun, KPK sita barang mewah

Kendati demikian, Asep tidak memerinci barang mewah apa yang ditemukan penyidik.

Gempita Surya
Gempita Surya Kamis, 30 Mar 2023 20:26 WIB
Geledah rumah Rafael Alun, KPK sita barang mewah

Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) menyebut telah melakukan penggeledahan di rumah Rafael Alun Trisambodo. Terdapat sejumlah barang mewah yang diamankan tim penyidik.

Rafael Alun merupakan mantan pejabat eselon III Ditjen Pajak Kementerian Keuangan (Kemenkeu) yang diduga terjerat kasus gratifikasi. Sosoknya, terutama kekayaannya yang tidak wajar, mulai menjadi sorotan setelah kasus penganiayaan anaknya Mario Dandy terhadap seorang remaja David Ozora menghebohkan publik.

"Dalam penggeledahan juga ditemukan beberapa barang mewah," kata Direktur Penyidikan KPK Asep Guntur di Gedung Merah Putih KPK, Jakarta Selatan, Kamis (30/3).

Kediaman Rafael yang digeledah berlokasi di kawasan Jakarta Selatan. Penggeledahan yang dilakukan pada Senin (27/3) itu bertujuan untuk mencari alat bukti dugaan gratifikasi yang diterima Rafael.

Kendati demikian, Asep tidak memerinci barang mewah apa yang ditemukan penyidik. Nantinya temuan itu akan dipamerkan dalam konferensi pers di depan awak media.

"Pada saatnya akan kita hadirkan di sini. Harap bersabar, biar nanti terlihat sendiri barangnya," ujar Asep.

Rafael Alun Trisambodo terjerat kasus dugaan gratifikasi terkait pemeriksaan pajak pada Ditjen Pajak Kementerian Keuangan (Kemenkeu) 2011-2023. Rafael selaku pemeriksa pajak diduga menerima gratifikasi berupa uang senilai puluhan miliar rupiah.

Asep menyebut, besaran gratifikasi itu senilai dengan isi safe deposite box milik Rafael yang sudah ditemukan beberapa waktu lalu.

Sponsored

"Jumlahnya (gratifikasi) itu yang ada di SDB yang kita hitung, tapi nanti dikonversi pasnya. Kisarannya puluhan (miliar) lah. Nanti itu sendiri ya pas waktunya," tuturnya.

Total uang yang ditemukan dalam safe deposit box di salah satu bank itu diketahui mencapai Rp37 miliar dalam wujud pecahan asing. Jumlahnya bisa bertambah mengingat penyidikan masih berlangsung.

Asep bilang, temuan safe deposit box Rafael menjadi pintu masuk KPK mengusut dugaan gratifikasi. Penyidik dipastikan telah mengantongi cukup bukti dalam penyidikan perkara Rafael Alun. 

Berita Lainnya
×
tekid