sun
moon
a l i n e a dot id
fakta data kata
logo alinea.id

Survei LSI Denny: Hanya 15,5% populasi yang perhatikan berita lingkungan hidup

Dari survei itu menunjukkan mayoritas populasi di Indonesia bahkan tak pernah ingin tahu, tak mencari berita soal lingkungan hidup.

Hermansah
Hermansah Jumat, 08 Sep 2023 19:52 WIB
Survei LSI Denny: Hanya 15,5% populasi yang perhatikan berita lingkungan hidup

Polusi udara di Jakarta terburuk di dunia di beberapa hari di bulan Agustus 2023. Sekali lagi terburuk di dunia!

Tetapi ternyata sedikit sekali masyarakat di Indonesia yang memperhatikan isu lingkungan hidup. Hal itu terlihat dari data.

"Berdasarkan survei LSI Denny pada Agustus 2023: hanya 15,5% saja dari populasi yang memperhatikan dan mencari berita lingkungan hidup. Sementara, 77,1% menyatakan mereka tak pernah mencari berita mengenai isu lingkungan hidup," kata pendiri LSI Denny JA dalam keterangan resminya, Jumat (8/9).

Dari survei itu menunjukkan mayoritas populasi di Indonesia bahkan tak pernah ingin tahu, tak mencari berita soal lingkungan hidup.

Satu persentase yang kecil sekali bagi mereka untuk mencari lingkungan hidup di Indonesia, apalagi jika dibandingkan dengan populasi dunia yang peduli, yang memperhatikan isu lingkungan hidup. Misalnya di umumnya negara Eropa Barat, populasi yang memperhatikan isu lingkungan hidup di atas 80%. Bahkan  di atas 90%.

"Pertanyaannya: mengapa? Mengapa sedikit sekali dari populasi kita yang memperhatikan, mencari berita soal lingkungan hidup?" tutur dia.

Dia menduga, ini semata-mata karena prioritas saja. Populasi di Indonesia lebih disibukan oleh basic needs. Yaitu kebutuhan yang lebih mendasar seperti mencari  pekerjaan yang stabil, kebutuhan pada makanan.

Tetapi sebenarnya, kata dia, lingkungan hidup itu juga sebuah basic need. Hal itu berhubungan langsung dengan kesehatan masyarakat. Apa jadinya jika masyarakat menghirup udara, tetapi itu udara tidak sehat.

Sponsored

"Kita minum air, dan  air itu tidak sehat. Kita mengunyah makanan, makanan itu tidak sehat. Semua tercemar karena lingkungan hidup tercemar. Kesehatan kita juga yang akan terkena," tutur dia.

Jadi, tidak  benar jika dikatakan lingkungan hidup itu bukan basic need karena langsung mempengaruhi kesehatan .

"Ini menjadi wake up call. Seharusnya kita lebih memperhatikan lingkungan hidup. Apalagi sudah ada kasus. Di pekarangan rumah Indonesia, Jakarta, polusi udaranya masih masuk dalam list terburuk di dunia," tutur dia.
 

Berita Lainnya
×
tekid