sun
moon
a l i n e a dot id
fakta data kata
logo alinea.id

Kapolri ungkap beberapa korban luka telah kembali ke rumah

Kapolri pun sempat menyapa keluarga pasien yang dirawat. Ia pun meminta keluarga sabar dan berjanji akan merawat hingga sembuh.

Immanuel Christian
Immanuel Christian Senin, 03 Okt 2022 09:00 WIB
Kapolri ungkap beberapa korban luka telah kembali ke rumah

Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo menjenguk korban luka-luka akibat kerusuhan yang terjadi di Stadion Kanjuruhan, Malang, Jawa Timur. Para korban menerima perawatan di RSUD Kanjuruhan, Minggu (2/10) malam. 

Sigit bertanya kepada dokter perihal keadaan pasien setelah menerima perawatan. Berdasarkan keterangan dokter, sejumlah pasien berada dalam gejala ringan maka diperbolehkan untuk pulang.

"Dan 93 dari yang kita tangani sisa 11 orang. Kebanyakan ringan dan sedang. Ringannya kami pulangkan,” kata sang dokter menjawab Sigit, Minggu (2/10) malam.

Menurutnya ada beberapa pasien yang menerima perawatan di IGD dan ICU. Sementara, satu orang lainnya menjalani perawatan inap.

“Dari 93 itu sisa 11. 8 orang dirawat di IGD, 2 di ICU dan satu orang di ruang inap," ujar dokter tersebut.

Kapolri pun sempat menyapa keluarga pasien yang dirawat. Ia pun meminta keluarga sabar dan berjanji akan merawat hingga sembuh.

"Yang sabar ya bu. Yang penting sembuh dulu," kata Sigit.

Sigit memastikan akan menindaklanjuti perintah Presiden Joko Widodo (Jokowi) dalam menangani kasus kericuhan di Stadion Kanjuruhan, Malang, Jawa Timur (Jatim), pada Sabtu (1/10) malam. Lebih dari 120 orang tewas dalam insiden tersebut.

Sponsored

"Saya telah mengajak tim dari Mabes Polri, terdiri dari Bareskrim, Propam, Sops, Pusdokes, Inafis, [dan] Puslabfor, untuk melakukan langkah-langkah terkait pendalaman terhadap investigasi yang kami lakukan," ujarnya di Malang, Minggu (2/10).

Sigit menambahkan, dirinya juga memboyong tim DVI untuk langsung mengidentifikasi seluruh korban dalam insiden tersebut. "Kemudian, tim penyidik melakukan pendalaman lebih lanjut untuk menginvestigasi secara tuntas."

Berdasarkan hasil koordinasi dengan Dinas Kesehatan (Dinkes) setempat, jumlah korban jiwa mencapai 125 orang. "[Sempat terdata] 129 karena ada tercatat ganda," jelasnya.

Kepolisian, sambungnya, juga bakal melakukan pengumpulan data, fakta, dan rekaman kamera pengawas (CCTV) di tempat kejadian perkara atau stadion. Ini dilakukan agar pengusutan tidak berlarut-larut. "Yang jelas, kami serius dan usut tuntas tentunya."

Sigit berjanji, bakal menyampaikan hasil penyelidikan kepada masyarakat. Selain itu, menjadikan hasil diskusi tentang penyelenggaraan dan pengamanan kompetisi sepak bola profesional bersama stakeholder sebagai acuan kepolisian ke depannya.

Di sisi lain, mantan Kabareskrim ini menyampaikan dukacita kepada para korban dan keluarga yang ditinggalkan.

"Mewakili pemerintah, Presiden, dan institusi Polri, kami menyampaikan dukacita yang sangat mendalam terhadap meninggalnya saudara-saudara kita, teman-teman sahabat suporter dari Arema," tandasnya.

Caleg Pilihan
Berita Lainnya
×
tekid