sun
moon
a l i n e a dot id
fakta data kata
logo alinea.id

Kemenparekraf : Uluwatu Bali siap sambut libur Lebaran 2022

Keseluruhan destinasi di kawasan Uluwatu dipadati lebih dari 3.000 wisatawan, 60% di antaranya adalah wisatawan asing.

Bessam
Bessam Rabu, 04 Mei 2022 11:21 WIB
Kemenparekraf : Uluwatu Bali siap sambut libur Lebaran 2022

Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif/Badan Pariwisata dan Ekonomi Kreatif telah memastikan kawasan wisata Uluwatu, Kabupaten Padang, Bali, siap menerima wisatawan selama Idulfitri 2022. Kajian dilakukan oleh Ses Menparekraf/Sestama Baparekraf, Ni Wayan Giri Adnyani.

Usai peninjauan, Niwayangiri mengatakan dari sisi operasional, wilayah Uluwatu siap menyambut wisatawan domestik dan mancanegara. “Hal ini terlihat dari kesiapan standar operasional berbasis CHSE seperti kebersihan, keamanan, toilet, penerapan protokol kesehatan dan penerapan e-ticket,” kata Ni Wayan Giri.

Ni Wayan Giri mengatakan selain kesiapan sarana dan prasarana, atraksi di kawasan itu juga dinilai sangat matang. Pertunjukan seperti tari Kecak dan tarian Bali lainnya direncanakan untuk dilihat secara gratis selama empat hari kedepan di Hari Raya.

"Tari Kecak sebagai generator utama daya tarik kunjungan wisatawan ke Uluwatu karena selama ini terbukti dapat menarik antusiasme pengunjung, daya tampung penonton mencapai 1.200 orang. Tari kecak saat ini sudah bisa mencapai jumlah penonton 400-600 orang, terkadang bisa lebih terutama saat weekend," ujarnya.

Sponsored

Keseluruhan destinasi di kawasan Uluwatu dipadati lebih dari 3.000 wisatawan, 60% di antaranya adalah wisatawan asing.

Ni Wayan Giri menjelaskan, banyak hal yang sedang dipersiapkan untuk libur panjang mendatang. Misalnya, Anjungan Uluwatu Utara ditata ulang sebagai ruang titik matahari terbenam, dengan konsep waktu minum teh sore hari, makan malam, dan menambah art performer.

“Selanjutnya pada akhir tahun ini, acara tahunan Festival Uluwatu akan diadakan kembali, ditunda karena pandemi COVID-19. Mohon agar acara ini dimasukkan ke dalam Kalender Acara Nasional (Kemenparekraf) terlebih dahulu melalui evaluasi dan tahap kurasi oleh kurator,” kata Ni Wayan Giri.

Berita Lainnya
×
tekid