close icon
Scroll ke atas untuk melanjutkan
Suporter memasuki lapangan usai laga Arema FC kontra Persebaya di Stadion Kanjuruhan, Malang, Jatim, pada Sabtu (1/10/2022). Foto AP
icon caption
Suporter memasuki lapangan usai laga Arema FC kontra Persebaya di Stadion Kanjuruhan, Malang, Jatim, pada Sabtu (1/10/2022). Foto AP
Nasional
Minggu, 02 Oktober 2022 22:24

PBNU serukan salat gaib bagi korban jiwa tragedi Stadion Kanjuruhan

Sebanyak 125 Aremania meninggal dunia akibat tragedi di Stadion Kanjuruhan usai laga Arema FC kontra Persebaya Surabaya.
swipe

Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU) menyerukan umat muslim menggelar salat gaib bagi korban jiwa kerusuhan di Stadion Kanjuruhan, Kabupaten Malang, Jawa Timur (Jatim). Sebanyak 125 suporter Arema FC meninggal dunia akibat insiden tersebut.

"Ketua Umum PBNU, KH Yahya Cholil Staquf, sudah memerintahkan PCNU Malang, baik kota maupun kabupaten, untuk mendirikan posko terpadu secepatnya," imbuh Sekretaris Jenderal PBNU, Saifullah Yusuf, dalam keterangannya, Minggu (2/10).

Gus Ipul, sapaannya, melanjutkan, Yahya Cholil Staquf, akan ke Malang pada Selasa (4/10). Tujuannya, bertemu perwakilan keluarga korban untuk menyampaikan ucapan duka dan memberikan santunan.

Selain itu, PBNU memerintahkan Lembaga Amil Zakat, Infaq, dan Shadaqah NU atau NU Care memberikan bantuan kepada para korban, termasuk yang sedang dirawat di rumah sakit (RS). Ada 323 korban luka akibat insiden ini.

Menurut Gus Ipul, olahraga seharusnya menghadirkan kegembiraan dan kesehatan. "Kemarin, malah ada korban yang banyak."

Wali Kota Pasuruan ini pun meminta semua pihak mengambil pelajaran atas tragedi tersebut. 

"Mudah-mudahan Allah mengampuni dan menerima amal baiknya dan kita yang masih diberi umur bisa mengambil pelajaran di balik peristiwa ini," tandas Gus Ipul.

img
Fatah Hidayat Sidiq
Reporter
img
Fatah Hidayat Sidiq
Editor

Untuk informasi menarik lainnya,
follow akun media sosial Alinea.id

Bagikan :
×
cari
bagikan