sun
moon
a l i n e a dot id
fakta data kata
logo alinea.id

Polda Papua ungkap rekam jejak tindak pidana KKB Egianus Kogoya

Kelompok Egianus Kogoya tercatat melakukan beberapa aksi pidana, seperti pembunuhan dan pemerkosaan.

Immanuel Christian
Immanuel Christian Selasa, 14 Feb 2023 13:19 WIB
Polda Papua ungkap rekam jejak tindak pidana KKB Egianus Kogoya

Polda Papua mencatat 65 aksi kejahatan yang dilakukan KKB Pimpinan Egianus Kogoya pada periode 2017-2023.

Kepala Bidang Humas Polda Papua Kombes Ignatius Benny Ady Prabowo mengatakan, tindakan mereka terdiri dari 31 aksi penembakan, 16 aksi kontak tembak, delapan aksi penyerangan, tiga aksi pembantaian dan dua aksi pembakaran.

"Kelompok Egianus Kogoya juga telah tercatat pernah melakukan satu aksi pembunuhan, satu aksi pemerkosaan, satu aksi penganiayaan, satu aksi pengancaman, dan satu aksi penyanderaan pilot," katanya dalam keterangan, Selasa (14/2).

Benny menyebut, telah menerbitkan 16 Daftar Pencarian Orang (DPO) untuk dilakukan tindakan hukum. Nama-nama yang tercantum berasal dari Kelompok Kriminal Bersenjata Wilayah Nduga itu.

Sementara itu, Kapolda Papua Irjen Mathius Fakhiri berharap, Egianus Kogoya beserta kelompoknya tidak lagi melakukan aksi-aksi yang dapat membuat ketakutan di masyarakat.

“Saya selaku Kapolda Papua menegaskan, tidak akan memberikan ruang kepada pelaku Kriminal Bersenjata yang kerap menganggu proses pembangunan di Tanah Papua,” tegasnya. 

Menurutnya, ini bukan hanya tentang aparat keamanan saja tetapi juga perlu ada keaktifan dari para tokoh terlebih bupati dalam melakukan pendekatan serta komunikasi sehingga pihaknya dapat mengetahui apa maksud dan tujuan Egianus Kogoya.

Sementara, Penjabat Bupati Nduga Namia Gwijangge menuturkan, masyarakat yang melakukan eksodus dari kampung halamannya telah difasilitasi oleh pemerintah daerah dalam hal ini Pemerintah Kabupaten Nduga.

Sponsored

“Hingga kini, sudah banyak masyarakat yang mengamankan diri dan kami telah memberikan fasilitas berupa tempat penampungan serta kebutuhan bahan makanan yang bertujuan untuk memberikan rasa aman dan nyaman kepada masyarakat dibalik ketakutannya akan rasa takut yang diakibatkan kelompok tersebut,” jelasnya.

Mengenai pilot yang masih berada digenggaman KKB, Bupati Nduga mengupayakan untuk dapat diserahkan dalam keadaan selamat namun tentunya sangat berharap dukungan dari masyarakat serta keluarga agar hal ini dapat diselesaikan secepatnya.

Berita Lainnya
×
tekid