sun
moon
a l i n e a dot id
fakta data kata
logo alinea.id

Sebelum meninggal Lukas Enembe sempat minta berdiri

Menurut keterangan adik Lukas, yakni, Elius Enembe, mendiang akan dibawa ke Jayapura, pada Rabu (27/12) malam.

Immanuel Christian
Immanuel Christian Selasa, 26 Des 2023 14:49 WIB
Sebelum meninggal Lukas Enembe sempat minta berdiri

 

Mantan Gubernur Papua Lukas Enembe meninggal dunia saat sedang menjalani perawatan di RSPAD, Jakarta, Selasa (26/12). Lukas meninggal dunia pada pukul 10.00 WIB karena gagal ginjal.

Kuasa hukum Lukas Enembe, Antonius Eko Nugroho mengatakan, pihak keluarga menuturkan kalau menjelang meninggal dunia, almarhum sempat meminta untuk berdiri sejenak. Pihak keluarga melihat sikap mendiang yang minta berdiri, ingin menunjukkan bahwa beliau kuat dan tidak bersalah.

"Kemudian Bapak Pianus (keluarga Lukas) membantu Pak Lukas untuk berdiri, dengan memegang pinggang Bapak Lukas, tidak lama berdiri, Bapak Lukas menghembuskan napas terakhirnya," kata Antonius dalam keterangan, Selasa (26/12).

Menurut keterangan adik Lukas, yakni, Elius Enembe, mendiang akan dibawa ke Jayapura, pada Rabu (27/12) malam.

Meninggalnya mantan Gubernur Papua itu diyakini tidak memengaruhi kondisi Papua. Kabid Humas Polda Papua Kombes Ignatius Benny Prabowo memastikan, kondisi Papua pasca-Lukas Enembe meninggal dunia, persisnya, suasana di Bumi Cendrawasih dalam ketentraman natal.

“Untuk sementara tidak ada (pergerakan masyarakat) ini masih dalam suasana natal,” katanya kepada wartawan, Senin (26/12).

Kepolisian masih menunggu informasi dari pihak keluarga terkait rencana pemakaman. Pihaknya akan memastikan, pengamanan tetap berjalan tanpa ada hal yang tidak berkenan.

Sponsored

“Kami sudah melakukan upaya antisipasi juga. Intinya kami akan memberikan pengamanan pihak keluarga yang berduka untuk pemakaman, secara ini ya layaknya mantan pejabat negara,” ujarnya.

Profil Lukas Enembe

Mengutip dari data Wikipedia, Lukas Enembe, (27 Juli 1967 – 26 Desember 2023) adalah politikus Indonesia yang menjabat sebagai Gubernur Papua sejak April 2013 sampai Januari 2023. Ia sebelumnya menjabat sebagai Bupati Puncak Jaya antara 2007 hingga 2012 dan Wakil Bupati kabupaten yang sama dari 2001 hingga 2006.

Pada September 2017, Enembe dipanggil oleh Komisi Pemberantasan Korupsi sebagai tersangka dalam kasus korupsi; pendukung Enembe memprotes di Komisi Nasional Hak Asasi Manusia, mengeklaim bahwa masalah ini dipolitisasi karena Pemilihan Gubernur 2018 di Papua. Komisi kemudian menetapkan Enembe sebagai saksi dalam kasus korupsi yang melibatkan penyelewengan dana beasiswa di Papua, dan Enembe bertemu langsung dengan komisi untuk mengklarifikasi laporan kekayaannya. Status Enembe diubah menjadi tersangka pada 5 September 2022.

Stadion Lukas Enembe di Kabupaten Jayapura, yang digunakan sebagai tempat upacara pembukaan Pekan Olahraga Nasional 2021 dinamai menurut namanya.

Enembe ditangkap oleh Komisi Pemberantasan Korupsi pada 10 Januari 2023. Beberapa pendukung Enembe melakukan penyerangan terhadap Mako Brimob dengan panah dan batu setelah Enembe ditangkap.Setelah ditangkap, Enembe langsung dibawa ke Jakarta untuk diperiksa lebih lanjut.

Berita Lainnya
×
tekid