Singgung sinergisitas TNI-Polri, Yudo Margono pamer foto bersama istri

Kejadian menarik bahkan mengundang gelak tawa terjadi saat prosesi uji kelayakan dan kepatutan (fit and proper test) calon Panglima TNI, Laksamana Yudo Margono, di Ruang Rapat Komisi I DPR, Kompleks Parlemen, Jakarta, pada Jumat (2/12). Itu terjadi saat Yudo menyinggung sinergisitas TNI-Polri.

Pangkalnya, Yudo memamerkan fotonya bersama sang istri yang juga polwan, AKBP Veronica Yulis Prihayati.

"Mohon izin, Bapak-Ibu, ini ada foto sinergitas TNI dan Polri. Saya kira, tidak perlu diragukan lagi, Pak, karena sejak 1991, kami sudah bersinergi," ucap Yudo yang disambut gelak tawa anggota dewan.

Sembari menunjukkan foto bersama istrinya, Yudo mengatakan, sinergisitas TNI-Polri telah ditunjukkan jauh sebelum giat tersebut digaungkan pada awal 2015 silam.

"Sinergitas TNI-Polri baru didengungkan tahun-tahun 2015, tapi waktu itu (1991, red), saya sudah menyampaikan, sudah declare, saya sudah solid. Kenapa? Lah, ini istri saya saja Polri," tuturnya. Komisi I DPR pun mengapresiasinya.

Yudo melanjutkan, sinergisitas TNI-Polri pun bakal berlanjut saat dirinya menjadi Panglima kelak. Pangkalnya, diantar Kapolri, Jenderal Listyo Sigit Prabowo, saat hendak mengikuti fit and proper test.

"Alhamdulillah, diantar oleh Bapak Kapolri, diantar oleh KSAD, diantar oleh KSAU, dan juga dari perwira tinggi Mabes TNI, Mabes Angkatan yang semuanya memberikan support dan memberikan dukungan kepada kami semuanya," paparnya.

Sementara itu, Jenderal Sigit mengungkapkan, dirinya turut mengantarkan Yudo mengikuti uji kelayakan dan kepatutan karena menjalankan amanah Presiden Joko Widodo (Jokowi) agar TNI-Polri solid dan bersinergi.

"Bapak Presiden sudah menyampaikan berulang-ulang, bahwa TNI-Polri harus selalu solid, harus selalu sinergi, dan tentunya amanah. Dan pesan dari Bapak Presiden tersebut selalu kita jaga," urainya.

Selain Kapolri, Yudo juga didampingi Kepala Staf Angkatan Darat (KSAD), Jenderal Dudung Abdurachman, Kepala Staf Angkatan Udara (KSAU), Marsekal Fadjar Prasetyo, serta beberapa perwira tinggi (Pati) TNI lainnya.

"Ini menjadi salah satu kegiatan, bukti bahwa TNI-Polri solid. Dan ini kita bersama-sama dengan Kepala Staf yang lain mengantar Bapak KSAL, Bapak Laksamana Yudo Margono, atau biasa saya panggil Mas Yudo," tandas Sigit.