FIFA pegang kendali Piala Dunia U-20 di Indonesia, termasuk pengamanan
Indonesia diputuskan sebagai tuan rumah Piala Dunia U-20 pada 2019 silam.

Indonesia menjadi tuan rumah Piala Dunia U-20 pada 2023. Perhelatan akan digelar enam lokasi, yakni Stadion Gelora Bung Tomo, Surabaya; Stadion Jakabaring, Palembang; Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK), Jakarta; Stadion Si Jalak Harupat, Bandung; Stadion Manahan, Surakarta; dan Stadion Kapten I Wayan Dipta, Gianyar.
Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora), Zainudin Amali, menerangkan, pihaknya hanya bertugas melakukan persiapan sarana dan prasarana (sapras) pendukung. Sementara itu, Federasi Sepak Bola Internasional (FIFA) yang memegang kendali seluruh aspek teknis, termasuk pengamanan.
"Kita hanya mempersiapkan, kendalinya langsung FIFA. Kita hanya mempersiapkan venue, tempat penginapan, transportasi, dan lain sebagainya, hospitality-nya, tetapi semua perintah dikendalikan oleh FIFA karena ini namanya FIFA World Cup U-20," tuturnya, Senin (17/10).
Indonesia, sambung Amali, siap menyelenggarakan Piala Dunia U-20 sejak 2021 setelah diputuskan sebagai tuan rumah pada 2019. Kegiatan ditunda lantaran pandemi Covid-19.
FIFA pun tidak menganulir keputusan tersebut pasca-terjadinya tragedi di Stadion Kanjuruhan, 1 Oktober lalu. Sebanyak 132 jiwa meninggal dunia dan lebih dari 500 orang lainnya terluka akibat insiden yang dipicu penggunaan kekuatan berlebih oleh aparat tersebut, termasuk pelemparan puluhan gas air mata.
"Memang dari FIFA tidak ada perubahan, sejak 2019 sudah diputuskan menjadi tuan rumah. Harusnya [Piala Dunia U-20 digelar [pada] 2021, tetapi karena ada pandemi, ditunda ke 2023," katanya, melansir situs web Kementerian Pemuda dan Olahraga (Kemenpora).
Menurut Amali, menjadi tuan rumah Piala Dunia U-20 adalah momentum langka. Sebab, kesempatan ini baru bisa dirasakan dalam 10 hingga 20 tahun ke depan.
"Oleh karena itu, kita harus manfaatkan betul kesempatan ini," ujarnya. "Kita harus tunjukkan kita adalah satu bangsa yang ramah, bersahabat, kemudian kita adalah masyarakat yang suka bola, tetapi benar-benar penuh sportivitas."
Lebih jauh, Amali mengungkapkan, FIFA telah memberikan beberapa catatan atas persiapan penyelenggaraan Piala Dunia U-20. Salah satunya adalah perbaikan beberapa hal di Stadion Gelora Bung Tomo.
"Ada perbaikan, tapi minor dan mulai Oktober ini akan dimulai renovasi kembali. Jadi, itu apa yang dipersyaratkan FIFA akan dipenuhi dan FIFA sudah ada disini, mereka mengawasi bagaimana perbaikan-perbaikan dan mereka kontrol langsung itu," tandasnya.

Derita jelata, tercekik harga pangan yang naik
Senin, 21 Feb 2022 17:25 WIB
Menutup lubang “tikus-tikus” korupsi infrastruktur kepala daerah
Minggu, 13 Feb 2022 15:06 WIB
Segudang persoalan di balik "ugal-ugalan" RUU IKN
Minggu, 23 Jan 2022 17:07 WIB
Bailout SVB dan pendanaan startup yang kian selektif
Sabtu, 25 Mar 2023 16:05 WIB
Jerat narkotika di kalangan remaja
Jumat, 24 Mar 2023 06:10 WIB