sun
moon
a l i n e a dot id
fakta data kata
logo alinea.id

PSMS Medan optimis lolos dari zona degradasi

Sore ini, PSMS Medan akan menghadapi Madura United di Stadion Teladan Medan.

Mona Tobing
Mona Tobing Sabtu, 17 Nov 2018 11:30 WIB
PSMS Medan optimis lolos dari zona degradasi

PSMS Medan optimistis bisa lolos dari zona degradasi. Meski saat ini PSMS Medan bertengger di posisi ke 18 dari 18 kontestan Liga I Indonesia dengan nilai 33 dari 10 kali kemenangan, tiga seri dan 16 kali kalah, PSMS Medan yakin dapat mencuri poin dan lolos dari degradasi.

Pelatih PSMS Peter Bulter di Medan pada Sabtu (17/11) mengatakan, optimis dan selalu yakin peluang klubnya berada di zona hijau. Sebab masih ada lima pertandingan lagi yang membuka peluang klub, apalagi Bulter meyakini kalau anak asuhannya bekerja keras untuk mendapatkan poin dan lolos dari degradasi untuk bisa bertahan di Liga 1.

Nah, untuk bisa lepas dari zona degradasi tentunya PSMS harus bisa terus menambah poin demi poin pada lima laga tersisa lagi. Seperti misalnya menghadapi Madura United yang digelar sore ini di Stadion Teladan Medan, Sumatera Utara.

Jika bisa menambah tiga poin dari Madura United, tentunya akan mendongkrak posisi PSMS meski belum aman dari zona degradasi. Apalagi ada enam tim yang saat ini berada di posisi bawah klasemen memiliki nilai yang hampir sama. Yakni Mitra Kukar nilai 36, Sriwijaya 36, PS TIRA 33, PSMS 33, dan Perseru Serui dengan nilai 32.

Namun PSMS dan PS TNI sedikit lebih diuntungkan karena masih menjalani 29 laga. Sementara Mitra Kukar, Sriwijaya FC dan Perseru Serui sudah 20 laga.

"Kami tidak mau lengah dan tetap fokus di sisa laga, termasuk laga melawan Madura United ," kata pelatih asal Inggris tersebut.

Menghadapi Madura United, ia mewanti-wanti anak-anak asuhnya agar jangan sampai lengah terutama pada awal laga karena memang menit-menit awal tersebut dinilai cukup krusial yang kemungkinan bisa saja terjadi gol cepat oleh lawan.

Diakui Bulter, anak asuhnya sering kebobolan lebih dulu. Makanya, selanjutnya tidak boleh terjadi kata mantan pelatih Persipura tersebut.

Sponsored


Sumber : Antara

Berita Lainnya
×
tekid