sun
moon
a l i n e a dot id
fakta data kata
logo alinea.id

Tak senonoh terhadap pemain wanita, FIFA menskors Presiden Federasi Sepakbola Spanyol

FIFA mengatakan Rubiales dikeluarkan dari tugas sepak bola selama 90 hari.

Fitra Iskandar
Fitra Iskandar Minggu, 27 Agst 2023 05:48 WIB
Tak senonoh terhadap pemain wanita, FIFA menskors Presiden Federasi Sepakbola Spanyol

FIFA telah menskors Presiden Federasi Sepakbola Spanyol Luis Rubiales dari jabatannya. Tindakan ini diambil setelah komite disiplin menyelidiki perilakunya di final Piala Dunia Wanita 2023.

Rubiales mencium striker Jenni Hermoso di bibirnya dalam momen penyerahan medali dan trofi, setelah timnas Putri Spanyol menang dari Inggris 1-0 di partai final Piala Dunia Wanita 2023 di Sydney 20 Agustus. Jenni sendiri, belakangan mengatakan ia sebenarnya tidak bersedia. Dalam momen itu Rubiales memang memegangi kepala Jenni dengan kedua tangannya.

FIFA mengatakan Rubiales dikeluarkan dari tugas sepak bola selama 90 hari “menunggu proses disipliner dibuka” terhadapnya.

Rubiales sendiri menolak untuk mengundurkan diri dari jabatan presiden sepak bola pada Jumat waktu setempat dalam sebuah pertemuan darurat di mana ia diperkirakan akan mengundurkan diri di bawah tekanan kuat dari pemerintah Spanyol, para pemain wanita serta klub dan pejabat sepak bola.

FIFA belum memberikan jadwal mengenai keputusan panel disiplinnya.

Hakim disiplin badan tersebut dapat menjatuhkan sanksi kepada individu mulai dari peringatan dan denda hingga skorsing dari olahraga tersebut.

Langkah FIFA ini dilakukan setelah federasi Spanyol bahkan mengancam akan mengambil tindakan terhadap pemain bintang Jenni Hermoso karena menolak menerima ciuman versi Rubiales yang terjadi saat penyerahan medali dan trofi itu.

Skorsing FIFA seharusnya mencegah Rubiales bekerja di sepak bola atau melakukan kontak dengan ofisial lain.

Sponsored

Hakim disiplin FIFA Jorge Palacio juga melakukan intervensi pada hari Sabtu untuk melindungi “hak-hak dasar” Hermoso dan integritas kasus disipliner.

Palacio memerintahkan Rubiales untuk tidak menghubungi Jennifer Hermoso atau lingkungan dekatnya, dengan atau tanpa bantuan pihak ketiga, kata FIFA dalam sebuah pernyataan.

Ia juga tidak diperkenankan kontak dengan RFEF (Federasi Sepak Bola Spanyol) dan para pejabat atau pegawainya, baik langsung maupun melalui pihak ketiga, diperintahkan untuk tidak menghubungi pemain profesional timnas Spanyol Nona Jennifer Hermoso dan lingkungan dekatnya, kata FIFA.

Palacio adalah seorang pengacara Kolombia dan mantan anggota mahkamah konstitusi yang bekerja di bidang hak-hak perempuan.

Pesan dukungan terhadap Hermoso mengalir deras
Sebelum pertandingan mereka melawan Girona pada hari Sabtu, para pemain dari tim putra Sevilla mengenakan kaus bertuliskan, “Ini sudah berakhir,” senada dengan kata-kata yang diunggah rekan setim Hermoso dan pemenang dua kali Ballon d’Or Alexia Putellas di media sosial.

Pelatih Barcelona Xavi Hernandez mengutuk perilaku Rubiales saat konferensi media sebelum pertandingan. “Ini sama sekali tidak bisa diterima,” katanya.

Real Madrid, Barcelona dan klub-klub lain mengeluarkan pernyataan yang mengkritik Rubiales dan mendukung langkah pemerintah untuk memecatnya. Persatuan pemain Eropa dan Liga Wanita Spanyol sama-sama mendukung Hermoso.

Partai politik baik sayap kiri maupun kanan di Spanyol mengatakan Rubiales tidak layak melanjutkan jabatannya. Maskapai penerbangan Iberia dan sponsor lain untuk federasi tersebut mengatakan mereka juga mendukung pemerintah.

Selain menjadi Presiden RFEF, Rubiales adalah anggota exco UEFA. Namun, baik UEFA maupun presidennya, Aleksander Ceferin, belum mengomentari skandal Rubiales.(newdaily)

Berita Lainnya
×
tekid