sun
moon
a l i n e a dot id
fakta data kata
logo alinea.id

Anak masih sering dilibatkan dalam kampanye

Bawaslu menggandeng KPAI untuk memantau agar anak-anak yang ikut kampanye tidak mengalami kekerasan atau kejahatan.

Robi Ardianto
Robi Ardianto Senin, 08 Apr 2019 10:02 WIB
Anak masih sering dilibatkan dalam kampanye

Kesadaran orang tua untuk tidak melibatkan anak-anak saat kampanye terbuka masih rendah. Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) menyebut pada masa kampanye, anak masih paling dominan dilibatkan. 

Anggota Bawaslu Ratna Dewi Pettalolo mengingatkan anak tidak boleh terlibat dalam kampanye terbuka. Kalaupun orang tua terpaksa membawa anak dalam kampanye terbuka dengan alasan tidak ada yang menjaga di rumah, sebaiknya tidak melakukan hal-hal yang mengarah pada bentuk eksploitasi.  

Maksutnya, anak-anak tidak diarahkan untuk memberikan keuntungan kepada peserta pemilu. Ratna bilang, Bawaslu akan dibantu KPAI (Komisi Perlindungan Anak Indonesia) untuk mengawasi kehadiran anak dalam kampanye. 

Bersama KPAI, anak-anak akan diawasi tidak mengalami kekerasan atau kejahatan saat turut berkampanye dengan orang tua. 

Ratna mengakui kalau larangan pelibatan anak dalam kampanye terbuka memang tidak secara eksplisit di atur dalam Undang-undang Nomor 7 Tahun 2017 tentang Pemilihan Umum. Namun, dalam pasal 280 huruf (k) menyebutkan tidak boleh melibatkan warga negara Indonesia yang tidak memiliki hak pilih.

Bawaslu akan melakukan pengawasan dan akan menindaklanjuti jika ada laporan unsur pelanggaran. Meski begitu, Ratna mengatakan saat ini belum ditemukan eksploitasi anak terhadap kepentingan peserta pemilu. 

"Berdasarkan hasil pengawasan dan telah ditindaklanjuti bahwa tidak ditemukan. Dalam mens rea tidak ditemukan," kata Ratna saat dihubungi wartawan, Senin (8/4). 

Mens rea yang dimaksud Ratna adalah eksploitasi anak terhadap kepentingan peserta pemilu. 

Sponsored

Sementara itu, Bawaslu mengaku belum menemukan dan mendapatkan laporan terkait dengan pelibatan aparatur sipil negara (ASN) dalam kampanye terbuka. 

"Tetapi, laporan bergerak terus, day by day kami minta perkembangannya. Sebab, kegiatan ini masih terus berlangsung," ucap Ratna.

Caleg Pilihan
Berita Lainnya
×
tekid