Jokowi dapat panggilan cak, apa itu?

Calon Presiden RI, Joko Widodo kini mendapat panggilan baru yakni 'cak' yang diberikan oleh Forum Alumni Jatim (FAJ).

Forum yang terdiri dari alumni perguruan tingi, SMA, dan SMK se-Jawa Timur mendeklarasikan diri mendukung Jokowi-Ma'ruf Amin sebagai calon presiden-calon wakil presiden.

Pada deklarasi itu, perwakilan perguruan tinggi diwakili oleh Universitas Airlangga, Unesa, Untag, ITS, dan beberapa perguruan tinggi lainnya.

"Ini alumni seluruh perguruan tinggi dan SMA-SMK di Jatim. Kalau disebutkan satu-persatu, tidak habis bisa sampai malam nanti," ujar Jokowi, ketika menghadiri deklarasi FAJ, di depan Tugu Pahlawan, Sabtu (2/2).

Jokowi mengaku menjadi pemimpin negara tidak mudah karena diperlukan pengalaman untuk pemerintahan suatu negara seperti dirinya menjadi kepala negara.

Sementara Ketua Pelaksana Deklarasi, Ernawan menilai Jokowi pantas mendapat panggilan 'cak' yang memiliki kepanjangan cakap, agamis, dan kreatif.

"Selain itu, Jokowi juga dapat julukan 'Jancukan' yang artinya jantan, cakap, ulet, komitmen, dan antikorupsi," kata Ernawan saat orasi.

Jokowi tak mempersalahkan dengan julukan itu ketika diorasikan di depan ribuan relawan.

Para relawan juga menjuluki Jokowi wani yang berarti Jokowi berarti. Dapat julukan itu, Jokowi membalas dengan julukan 'Arek Suroboyo Wani, Arek Jatim Wani'.

"Fitnah dusta hoaks harus diluruskan oleh bapak ibu. Saya yakin arek Suroboyo pasti wani karena intelektualnya," pungkasnya.