Sebuah helikopter yang mengangkut peziarah Hindu dari sebuah kuil jatuh di Himalaya, Minggu (15/6). Tujuh orang termasuk seorang balita tewas akibat insiden tersebut.
Kecelakaan fatal itu terjadi saat keluarga berduka atas sedikitnya 279 orang tewas ketika sebuah pesawat penumpang menabrak daerah permukiman di kota Ahmedabad, India barat, pada hari Kamis (12).
Kecelakaan helikopter itu menyebabkan pilot dan keenam penumpangnya tewas ketika helikopter yang mereka tumpangi jatuh selama penerbangan dari kuil Kedarnath, di negara bagian Uttarakhand, kata pejabat tanggap bencana Nandan Singh Rajwar.
Kemungkinan hal itu disebabkan oleh cuaca buruk, menurut pejabat pariwisata negara bagian Rahul Chaubey.
Insiden itu mendorong otoritas penerbangan sipil India untuk menghentikan layanan helikopter ke tempat-tempat suci di Himalaya, kata Chaubey.
Kepala menteri negara bagian, Pushkar Singh Dhami, mengatakan tidak akan ada "toleransi apa pun terhadap kompromi terkait keselamatan penumpang" dalam sebuah posting di X.
Para peziarah berbondong-bondong mendatangi Kedarnath, yang berada di ketinggian 3.584 meter (11.759 kaki), dan tempat-tempat suci Himalaya lainnya yang dihormati selama musim panas saat mereka dapat mengaksesnya.
Namun, sudah ada beberapa kecelakaan musim ini, termasuk kecelakaan bulan lalu yang menewaskan enam orang.
Dalam insiden terpisah bulan ini, seorang pilot terpaksa melakukan pendaratan darurat di jalan raya setelah helikopter yang ditumpanginya mengalami kerusakan teknis. (easterneye)