Ahok belum resmi daftar anggota PDI Perjuangan

Menjelang bebas dari penjara, Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok disebut-sebut akan mendaftar sebagai anggota PDI Perjuangan.

Sekretaris Jenderal (Sekjen) Dewan Pimpinan Pusat (DPP) PDI Perjuangan Hasto Kristiyanto menyebut Ahok belum mengirimkan surat permohonan tertulis untuk bergabung dengan partai berlogo kepala banteng itu.

"Proses untuk masuk anggota PDI Perjuangan harus melalui surat permohonan tertulis. Kalau suratnya belum diterima, bagaimana mau disiapkan," katanya kepada wartawan saat ditanyakan posisi yang akan disiapkan PDI Perjuangan untuk Ahok setelah bergabung di kantor DPP, Jalan Diponegoro, Menteng, Jakarta Pusat, Kamis (3/1).

Diapun menepis jika Ahok benar bergabung dengan PDI Perjuangan  justru merugikan partainya.

Menurutnya, Indonesia dibangun untuk seluruh mayarakat. Sehingga, seluruh agama dan kepercayaan dijamin oleh undang-undang dan konstitusi. Kesadaran itulah yang menurutnya  harus dibangun di Indonesia.

Hanya saja, sampai saat ini PDI Perjuangan belum menerima permohonan secara tertulis bergabungnya mantan Gubernur DKI Jakarta itu.

Sebagai informasi, terpidana penistaan agama Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) mendapatkan remisi Natal dan akan bebas murni pada 24 Januari 2019.

Kabar bergabungnya Ahok ke PDI Perjuangan diungkapkan oleh Djarot Saiful Hidayat yang merupakan mantan Wakil Gubernur DKI Jakarta, pasangan Ahok. "Dia (Ahok) bilang, 'kalau nanti saya masuk politik, saya akan pasti masuk PDI Perjuangan'," ujar Djarot.

 

 

 

 

View this post on Instagram

 

 

 

 

 

 

 

 

 

Diposting oleh @timbtp . . Selamat Tahun Baru 2019. Mari kita buka lembaran baru tahun 2019 ini dengan semangat dan penuh harapan. Semoga tahun ini diberikan kesehatan serta kesuksesan dalam hidup.

A post shared by Ahok Basuki T Purnama (@basukibtp) on Dec 31, 2018 at 9:14pm PST