sun
moon
a l i n e a dot id
fakta data kata
logo alinea.id

PAN sepakat koalisi KIB dan KIR bersatu, tidak jeruk makan jeruk

PKB akan menjadi energi baru bagi KIB. Sebaliknya, KIB akan menjadi energi terbarukan bagi PKB dan koalisi KIR.

Marselinus Gual
Marselinus Gual Minggu, 12 Feb 2023 10:04 WIB
PAN sepakat koalisi KIB dan KIR bersatu, tidak jeruk makan jeruk

Partai Amanat Nasional (PAN) merespons positif wacana peleburan Koalisi Indonesia Bersatu (KIB) bentukan PAN, Golkar dan PPP dengan koalisi Kebangkitan Indonesia Raya (KIR) bentuk Gerindra-PKB menjadi satu koalisi. Menurut Wakil Ketua PAN PAN Viva Yoga Mauladi, potensi kemenangan di Pilpres 2024 terbuka lebar jika kedua koalisi bergabung.

"Bayangkanlah betapa bila koalisi KIR ditambah KIB maka akan menambah kekuatan politik dan menambah basis konstituen di Pilpres 2024. Dengan demikian paslon yang akan diusung berpotensi untuk memenangkan pilpres," ujar Viva kepada wartawan, Minggu (12/2).

Viva mengaku pihaknya tidak khawatir jika PKB gabung bersama KIB. Menurut dia, hal tersebut justru saling menguatkan karena PKB dan KIB memiliki basis konstituen masing-masing.

"Itu akan saling menguatkan, tidak akan jeruk makan jeruk karena masing-masing partai politik yang di KIB telah memiliki basis konstituennya masing-masing," katanya.

Ia menilai PKB akan menjadi energi baru bagi KIB. Sebaliknya, KIB akan menjadi energi terbarukan bagi PKB dan koalisi KIR. Viva pun berseloroh, jika singkatan PKB bukan hanya Partai Kebangkitan Bangsa, tetapi juga bisa PKB diartikan Partai KIB Banget.

"Soal siapa yang akan diusung sebagai paslon di Pilpres, akan ditentukan kemudian. Hal itu tidak akan terlalu rumit dan dibuat sederhana saja. Tidak akan voting, tetapi melalui musyawarah mufakat," ungkap dia.

"Yang penting seluruh anggota koalisi dapat menerima platform dan kerja koalisi untuk 10 tahun ke depan. Untuk itu maka paslon yang diusung wajib menang," imbuhnya.

Wacana peleburan KIB dan KIR mengemuka dalam pertemuan antara Ketua Umum Partai Golkar Airlangga Hartarto dan Ketum PKB Muhaimin Iskandar atau Cak Imin Jumat pekan lalu. Keduanya sama-sama membuka peluang meleburkan KIB dan KIR. 

Sponsored

Menurut Airlangga, peleburan tersebut menambah kekuatan koalisi yang berisi partai pendukung pemerintah itu.

"Dua-duanya mengajak. Jadi kalau dua-dua bergabung lebih kuat lebih baik. Dan jangan lupa ini semua partai pemerintah," ujar Airlangga di kawasan Istora Senayan, Jakarta Pusat, Jumat (10/2).

Sementara, Cak Imin menanggapi positif peluang bersatunya dua koalisi. Menurutnya, penyatuan dua koalisi dapat menjadikan proses pemilu semakin efektif. Cak Imin juga menambahkan bahwa yang terpenting adalah kedua koalisi saling menyamakan visi dan tujuan

"Oh sangat bagus semakin banyak barisan koalisi semakin efektif proses Pemilu nya semakin baik yang penting adalah menyamakan visi target dan tujuan itu yang paling penting jadi kita berharap partai partai mari kita samakan visi dan tujuan dan target sehingga kita betul-betul siap tidak mendadak dalam mengambil langkah langkah strategis," pungkas Cak Imin.

Berita Lainnya
×
tekid