Hadi Tjahjanto jamin layanan elektronik ATR/BPN tidak bocor

Data dalam layanan elektronik ATR/BPN sudah terhubung dengan Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil (Disdukcapil).

Menteri ATR/BPN Hadi Tjahjanto saat diwawancarai wartawan usai konferensi pers ATR/BPN, Selasa (7/3) Erlinda PW

Kementerian Agraria dan Tata Ruang/ Badan Pertanahan Nasional (ATR/BPN) memastikan data penduduk dalam layanan elektronik kementerian tersebut aman dan tidak akan mengalami kebocoran data. Hal ini sejalan dengan upaya ATR/BPN yang mendorong peningkatan investasi dan kepastian hukum di bidang pertanahan dan tata ruang, melalui transformasi digital.

Menteri ATR/BPN, Hadi Tjahjanto, menjamin keamanan data penduduk dalam layanan elektronik, karena ia mengaku telah mengecek sendiri data-data tersebut di pusat data dan informasi (Pusdatim).

“Semua sistemnya sudah saya cek di Pusdatim itu tercover dengan baik, saat ini menggunakan block data yang nanti akan kita ubah ke block chip. Block data saja itu datanya sudah dirantai, jadi sudah tidak mungkin bisa diubah atau diambil,” kata Hadi dalam konferensi pers ATR/BPN, Selasa (7/3).

Tak hanya itu, Hadi juga menyebutkan data dalam layanan elektronik ATR/BPN juga sudah terhubung dengan Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil (Disdukcapil) yaitu Nomor Induk Kependudukan (NIK).

“Kita juga sudah terhubung data kita dengan Dukcapil NIK, ini kita bicara tentang badan milik negara (BMN) dulu. Nanti kita akan mensertifikatkan untuk masyarakat yang sudah terkoneksi dengan Disdukcapil,” ujarnya.