Sekda Jabar jadi tersangka, Ridwan Kamil telepon Tjahjo Kumolo

Ridwan Kamil akan menunjuk seseorang sebagai Pelaksana Tugas Sekda Jabar untuk menggantikan posisi Iwa Karniwa.

Menteri Dalam Negeri, Tjahjo Kumolo. Antara Foto

Pascapenetapan tersangka terhadap Sekretaris Daerah Jawa Barat, Iwa Karniwa, oleh Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK), Gubernur Jawa Barat, Ridwan Kamil langsung bergerak cepat. Pria yang akrab disapa Emil itu menelepon Menteri Dalam Negeri, Tjahjo Kumolo. Keduanya membahas pergantian posisi Sekda Jabar yang dijabat Iwa Karniwa.

"Tadi malam Pak Gubernur Jabar telpon saya, minta izin untuk mem-PLH-kan (pelaksana tugas) Sekda Jabar. Ini dilakukan agar tidak terganggu kegiatan sekda sehari-hari,” kata Tjahjo saat ditemui di kantor Ombudsman RI, Jakarta Selatan, Selasa (30/7).

Menurutnya, penonaktifan Sekda Jabar bertujuan untuk memberikan kesempatan bagi Iwa Karniwa untuk fokus menjalani proses hukum karena dianggap terjerat kasus suap Meikarta. Di samping itu, kata Tjahjo, adanya pelaksana tugas Sekda Jabar agar dapat membantu kinerja Ridwan Kamil dalam melaksanakan tugasnya sebagai Gubernur Jawa Barat.

Tjahjo menambahkan, pergantian posisi tersebut merupakan kewenangan Ridwan Kamil selaku Gubernur Jawa Barat. Untuk itu, dirinya memberikan kewenangan penuh kepada Ridwan untuk memilih orang yang tepat untuk menggantikan posisi Iwa.

"Saya izinkan, silakan itu kewenangan Pak Gubernur untuk menunjuk PLH-nya siapa di eselon dua yang ada, supaya tidak mengganggu kegiatan sehari-hari di pemda," ucapnya.