Arah politik buat gaduh di Partai Buruh

Saling silang pendapat terjadi di organisasi dalam Partai Buruh terkait dukungan terhadap capres tertentu.

Ilustrasi bendera Partai Buruh. Alinea.id/Catharina

Di internal Partai Buruh sedang terjadi “gaduh”. Perkaranya, partai politik yang dipimpin Said Iqbal itu silang pendapat terkait sikap politik menjelang Pemilu 2024.

“Kami di dalam sedang terjadi perdebatan antar 11 unsur pendiri Partai Buruh,” kata Ketua Badan Pemenangan Pemilu (Bapilu) Partai Buruh, Illhamsyah kepada Alinea.id, Minggu (7/5).

Ilhamsyah mengaku, 11 serikat buruh yang tergabung di dalam partai berlambang padi itu terpecah menjadi tiga kelompok yang saling berseteru. Kelompok pertama, yang tidak menghendaki Partai Buruh mendukung calon presiden yang diusung partai politik pendukung Undang-Undang Cipta Kerja. Kelompok kedua, yang ingin mendukung Ganjar Pranowo sebagai capres pada Pemilu 2024. Dan, kelompok ketiga, yang ingin mendukung Anies Baswedan sebagai capres pada Pemilu 2024.

Dilema dukung-mendukung

Silang pendapat mengemuka, setelah beberapa waktu lalu Presiden Partai Buruh Said Iqbal memberikan kode keras mendukung Ganjar sebagai capres. Dalam keterangan tertulis, Jumat (21/4), Said menyampaikan diusungnya Ganjar sebagai capres oleh PDI-P sejalan dengan aspirasi sebagian besar kader.