sun
moon
a l i n e a dot id
fakta data kata
logo alinea.id

Dorong konversi motor listrik, Kementerian ESDM roadshow ke Surabaya

Pemerintah, jelas Gigih, menargetkan sedikitnya 50 ribu motor konversi berbasis listrik akan mengaspal di jalanan pada tahun 2023.

Fitra Iskandar
Fitra Iskandar Sabtu, 12 Agst 2023 18:37 WIB
Dorong konversi motor listrik, Kementerian ESDM roadshow ke Surabaya

Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) menggelar roadshow program konversi motor listrik di Kota Surabaya, Provinsi Jawa Timur. Jawa Timur jadi titik sosialisasi karena berdasarkan data Badan Pusat Statistik (BPS) jumlah sepeda motor pada 2022 tercatat mencapai 20.740.868 unit, provinsi dengan sepeda motor tertinggi di Indonesia.

Direktur Konservasi Direktorat Jenderal Energi Baru Terbarukan dan Konservasi Energi (EBTKE) Kementerian ESDM, Gigih Udi Atmo, menjelaskan gelaran ini merupakan yang kedua. Pemerintah, kata dia, fokus pada pengurangan kendaraan motor bakar roda dua.

"Karena populasinya lebih dari 120 juta unit dan tren pertumbuhan menunjukkan angka 5-6% per tahun," jelas Gigih Udi Atmo saat pembukaan sosialisasi konversi motor listrik yang bertempat di Grand City Mall Surabaya, Jawa Timur, Sabtu (12/8).

Pemerintah, jelas Gigih, menargetkan sedikitnya 50 ribu motor konversi berbasis listrik akan mengaspal di jalanan pada tahun 2023. Kemudian pada tahun depan target konversi motor listrik akan ditingkatkan menjadi 150.000 unit.

Untuk mendukung ekosistem konversi motor listrik, kata Gigih, saat ini sudah ada delapan bengkel konversi yang sudah disertifikasi oleh Kementerian ESDM untuk menjadi mitra program konversi motor listrik. "Dari delapan bengkel tersebut dapat melakukan proses konversi motor listrik sebanyak 34.979 unit per tahun," jelas Gigih.

Untuk meningkatkan jumlah bengkel konversi, kata dia, Kementerian ESDM juga melakukan pelatihan-pelatihan kepada tenaga teknis atau montir bengkel yang dilaksanakan di tiga kota, yaitu Purbalingga, Denpasar, dan Surabaya.

Gigih berharap sosialisasi ini berjalan baik, sehingga makin banyak masyarakat yang sadar untuk mengurangi emisi dan ikut ambil bagian dalam menciptakan lingkungan yang bersih dengan melakukan konversi motor listrik. 

"Semoga kampanye ini memberikan kontribusi peningkatan jumlah motor listrik di Jawa timur, dan membantu pemerintah dalam upaya percepatan transisi energi dan penurunan emisi gas rumah kaca," tandas dia.

Sponsored
Berita Lainnya
×
tekid