Menimbang keuntungan investasi di saham luar negeri

Rumput tetangga tampak lebih hijau dibandingkan rumput sendiri. Mungkin Anda sudah sering mendengar peribahasa tersebut.

Dalam berinvestasi, pasar saham luar negeri seringkali tampak lebih menguntungkan dibandingkan pasar domestik. Namun apakah Anda pernah ragu-ragu untuk berinvestasi di instrumen tersebut  lantaran kurang mengetahui risikonya?

Nah, produk ini mungkin bisa membantu untuk menjajal investasi di saham-saham luar negeri. Seiring dengan berkembangnya industri reksa dana, kini telah muncul varian reksa dana saham syariah atau sharia global fund yang berbasis Dollar AS dan 100% berinvestasi pada saham luar negeri. Dengan berinvestasi di produk ini, risiko menjadi lebih terukur karena akan mendapatkan banyak saham sekaligus dalam satu produk reksa dana.  

Lalu, bagaimana keuntungan investasi di produk ini? Melansir Infovesta Utama, sharia global fund berbasis dollar AS dalam empat bulan pertama di 2017 mampu mencatat kinerja rata-rata 7,5 %. Terdapat beberapa produk yang mampu mengalahkan kinerja Indeks harga saham gabungan (IHSG), seperti produk CIMB Principal Islamic Asia Pacific Equity Syariah dengan keuntungan 11,64%, Aberdeen Syariah Asia Pacific Equity USD Fund dengan kinerja 9,62% atau Eastpring Syariah Equity Islamic Asia Pacific USD dengan kinerja 8,69%. 

Namun tentunya reksa dana dollar AS memiliki tujuan investasi yang berbeda dengan reksadana rupiah. Investasi dalam valuta asing cocok bagi investor yang membutuhkan dana dalam mata uang tersebut, misalnya untuk biaya pendidikan anak ke luar negeri. Reksa dana saham dollar AS juga dapat digunakan sebagai diversifikasi investasi. Nah, selamat mencoba.