sun
moon
a l i n e a dot id
fakta data kata
logo alinea.id

Bahlil proyeksikan pertumbuhan ekonomi di kuartal III tak sebaik kuartal II

Penyebabnya adalah penerapan PPKM di Juli ini, seiring dengan peningkatan kasus positif Covid-19 yang dipicu oleh merebaknya varian delta.

Nanda Aria Putra
Nanda Aria Putra Jumat, 06 Agst 2021 17:23 WIB
Bahlil proyeksikan pertumbuhan ekonomi di kuartal III tak sebaik kuartal II

Menteri Investasi atau Kepala Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM) Bahlil Lahadalia memproyeksikan, pertumbuhan ekonomi di kuartal III-2021 tidak akan sebaik kuartal II-2021 yang mampu tumbuh 7,07%.

Penyebabnya adalah penerapan PPKM di Juli ini, seiring dengan peningkatan kasus positif Covid-19 yang dipicu oleh merebaknya varian delta di dalam negeri. Sehingga, mobilitas terganggu dan ekonomi berjalan surut.

"Memang harus diakui bahwa pertumbuhan 7,07% itu hanya di April, Mei, Juni. Di kuartal III-2021 tantangannya lebih besar," katanya dalam video conference, Jumat (6/8).

Untuk itu, sambungnya, dalam merumuskan kebijakan pemerintah terus menyeimbangkan antara gas dan rem. Menyeimbangkan antara kesehatan, ekonomi, dan aspek sosial masyarakat.

Dia pun bilang bahwa pemerintahan di seluruh negara di dunia, termasuk Indonesia, masih mencari format bagaimana mengelola negara di tengah pandemi Covid-19 ini. 

Karena, belum ada panduan yang dapat dipakai sebagai referensi baku, di mana langkah kebijakan yang diambil dapat menjamin kesehatan masyarakat di satu sisi, namun roda perekonomian tetap bergerak dan kondisi sosial masyarakat dapat berjalan normal. 

"Tidak ada satu referensi pun yang menjelaskan kepada kita bagaimana mengelola negara di era pandemi Covid-19. Semua negara sedang mencari format," ujarnya.

Karenanya, ke depan yang akan difokuskan oleh pemerintah adalah bagaimana mengendalikan Covid-19 dengan baik. Selain itu, ia pun mengajak seluruh lapisan masyarakat untuk kompak mencegah penularan Covid-19 ini.

Sponsored
Berita Lainnya
×
tekid