sun
moon
a l i n e a dot id
fakta data kata
logo alinea.id

Sri Mulyani: Program Kemenkeu mengajar sudah membuahkan hasil

Menurutnya menyelamatkan nyawa dan perekonomian bukanlah dua hal yang terpisah.

Davis Efraim Timotius
Davis Efraim Timotius Selasa, 09 Nov 2021 16:57 WIB
Sri Mulyani: Program Kemenkeu mengajar sudah membuahkan hasil

Menteri Keuangan, Sri Mulyani Indrawati, mengatakan program Kemenkeu mengajar telah meningkatkan pengetahuan masyarakat Indonesia, khususnya generasi muda mengenai keuangan negara.

“Saya senang ini menggambarkan bahwa tugas kita untuk terus menyampaikan kepada masyarakat, terutama anak-anak muda mulai dari SD, SMP, SMA sudah memahami mengenai keuangan negara itu sudah mulai membuahkan hasil,” ujar Sri Mulyani dalam acara hari mengajar Kemenkeu, Selasa (9/11).

Sri Mulyani berharap agar program Kemenkeu mengajar dapat terus dilakukan. Ia optimistis jika masyarakat terutama generasi muda banyak yang memahami keuangan negara, maka Indonesia di masa depan akan menjadi lebih baik.

“Saya sangat senang dan saya harap terus menerus kita akan melakukan, karena kalau seluruh masyarakat kita terutama generasi muda memahami mengenai keuangan negara maka Indonesia ada di tangan kalian saya yakin akan menjadi lebih baik,” ucapnya.

Lebih lanjut, Sri Mulyani menjelaskan bagaimana fungsi keuangan negara atau peranan pemerintah dalam menghadapi pandemi Covid-19. Ia menegaskan bahwa virus ini tidak pandang bulu dan semua negara ikut terdampak.

“Ini tidak hanya di Indonesia ini seluruh dunia, semua negara menghadapi virus Covid-19 yang dia tidak pandang bulu, dia tidak memilih. Covid-19 menyerang seluruh umat manusia dunia dan pengaruhnya sungguh luar biasa, karena virus ini cepat sekali menular transmisinya cepat sekali,” tuturnya.

Sri mengatakan bahwa Pemerintah berpikir keras untuk bagaimana menggunakan berbagai alat yang ada untuk mengurangi dampak luar biasa dari pandemi Covid-19, yaitu keuangan negara.

“Artinya negara memiliki instrumen keuangan untuk membantu rakyat dan ekonomi yang sedang terkena musibah luar biasa,” ucapnya.

Sponsored

Menurutnya menyelamatkan nyawa dan perekonomian bukanlah dua hal yang terpisah.

“Ini adalah dua pilihan yang tidak mungkin, tidak mungkin Pemerintah mau memilih mau menyelamatkan rakyat dari ancaman Covid-19 atau menyelamatkan perekonomian karena kedua-duanya adalah penting dan saling mempengaruhi,” tegasnya.

Sri mengatakan di sinilah keuangan negara menjadi penting, Pemerintah menggunakan keuangan negara untuk membantu masyarakat.

Beberapa bentuk bantuan pemerintah antara lain menjaga pemenuhan kebutuhan pokok melalui Program Keluarga Harapan (PKH), menjaga daya beli masyarakat dengan bantuan sosial tunai jabodetabek dan non jabodetabek, menjamin pemenuhan kebutuhan pangan dengan bantuan sembako (BPNT), menjamin masyarakat desa bertahan dengan BLT dana desa.

Selanjutnya menjaga generasi muda tetap belajar dengan subsidi kuota internet, memastikan tenaga kerja tetap produktif dengan bantuan subsidi gaji, mendukung kesejahteraan pendukung layanan publik melalui bantuan gaji honorer, mengembangkan kompetensi dan profesi tenaga kerja dengan bantuan kartu prakerja, dan meringankan beban dan membangkitkan ekonomi dengan diskon listrik.

Berita Lainnya
×
tekid