sun
moon
a l i n e a dot id
fakta data kata
logo alinea.id

Kepesertaan JKN-KIS di Kabupaten Gowa capai 90,55%

Bupati Gowa, Adnan Purichta Ichsan mengatakan, kepesertaan BPJS Kesehatan mengalami peningkatan dibandingkan tahun lalu diangka 82%.

Kartiko Bramantyo Dwi Putro
Kartiko Bramantyo Dwi Putro Rabu, 25 Mei 2022 11:58 WIB
Kepesertaan JKN-KIS di Kabupaten Gowa capai 90,55%

Sebanyak 90,55% masyarakat Kabupaten Gowa telah mengikuti kepesertaan Jaminan Kesehatan Nasional – Kartu Indonesia Sehat (JKN-KIS), Badan Penyelenggara Jaminan Sosial (BPJS) Kesehatan. Bupati Gowa, Adnan Purichta Ichsan mengatakan, kepesertaan BPJS Kesehatan mengalami peningkatan dibandingkan tahun lalu diangka 82%.

Adnan menjelaskan, Pemkab Gowa terus berupaya meningkatkan kepesertaan JKN-KIS BPJS Kesehatan agar mencapai target nasional di atas 95%.

“Insyaallah kita terus berupaya untuk bisa segera mencapai sesuai dengan target yang telah ditetapkan oleh pemerintah yaitu di atas 95%,” kata Adnan pada Forum Kemitraan BPJS Kesehatan dengan Pemkab Gowa, Selasa (24/5).

Orang nomor 1 di Kabupaten Gowa itu juga mendorong agar kualitas pelayanan di fasilitas kesehatan terutama di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Syekh Yusuf lebih ditingkatkan. Menurutnya, upaya ini penting dilakukan agar mengurangi jumlah rujukan ke rumah sakit lain karena tidak adanya fasilitas yang dibutuhkan pasien.

“Jadi saya minta rumah sakit dalam merencanakan pembelian alat-alat kesehatan betul-betul menyiapkan dulu semua alat-alat kesehatan. Yang sesuai dengan standar dan sangat di butuhkan oleh masyarakat itulah yang menjadi prioritas,” tutur Adnan.

Sementara itu, Kepala BPJS Kesehatan Cabang Makassar, Gersthy E. L. Borotoding menyampaikan, kepesertaan BPJS Kesehatan Kabupaten Gowa yaitu 90,55% atau 696.213 jiwa dari jumlah penduduk Kabupaten Gowa.

Menurut Gersthy, jumlah ini terdiri dari PBI APBN sebanyak 332.737 orang, dan PBI APBD sebanyak 97.989 dengan Non PBI terdiri dari PPU sebanyak 148.152 orang, PBPU sebanyak 106.663 orang dan BP sebanyak 10.672 orang.

“Saat ini masih ada sekitar 72.655 orang yang belum menjadi peserta JKN-KIS. Inilah yang nantinya dilihat kembali. Sekiranya dari 72 ribu ini masih ada masyarakat yang membutuhkan uluran tangan pemerintah lewat kepesertaan PBI APBD. Yang iurannya-ditanggung oleh pemerintah daerah atau PBI APBN dari pemerintah pusat,” ujarnya.

Sponsored

Turut hadir dalam kegiatan ini Sekretaris Daerah (Sekda) Kabupaten Gowa, Kamsina, pimpinan organisasi perangkat daerah (OPD) terkait, Kepala BPJS Kesehatan Kabupaten Gowa, dan pihak rumah sakit mitra BPJS Kesehatan.

Berita Lainnya
×
tekid