Pemprov Jateng bentuk tim awasi kesejahteraan dan kesehatan ABK kapal tangkap ikan
Tim ini akan memastikan perlindungan ketenagakerjaan dan kesehatan bagi pekerja di sektor perikanan tangkap, khususnya ABK.

Pemerintah Provinsi (Pemprov) Jawa Tengah (Jateng) berkomitmen menjamin kesejahteraan anak buah kapal (ABK) di wilayahnya dengan membentuk Tim Pengawasan Bersama Norma Ketenagakerjaan. Tim ini akan memastikan perlindungan ketenagakerjaan dan kesehatan bagi pekerja di sektor perikanan tangkap, khususnya ABK yang beroperasi di atas kapal.
“Pertumbuhan industri perikanan di Jateng menguat. Maka dari itu perlindungan terhadap nelayan/ABK juga perlu ditingkatkan,” kata Kabiro Otonomi Daerah Setda Jateng, Masrofi, dilansir dari jatengprov.go.id, Rabu (31/5).
Masrofi menjelaskan, perikanan tangkap menjadi salah satu sektor penting bagi perekonomian Jateng. Bahkan, produksi perikanan tangkap pada 2022 mencapai lebih dari 333 ribu ton, dengan nilai produksi Rp4,7 triliun lebih.
Untuk itu, Masrofi menyebut perlindungan ABK adalah hal yang wajib diselenggarakan oleh pemerintah. Pasalnya, perikanan sangat berjasa besar bagi pendapatan daerah.
“Tim Pengawasan Bersama Norma Ketenagakerjaan ini merupakan sinergi antara Dinas Kelautan dan Perikanan dan Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi. Tim ini terbentuk berdasarkan SK Sekretaris Daerah Provinsi Jawa Tengah Nomor 523/012 Tahun 2023 pada Maret 2023,” jelasnya.
Masrofi berharap, Tim Pengawasan Bersama Norma Ketenagakerjaan segera merumuskan prosedur pengawasan ketenagakerjaan di atas kapal perikanan, menyusun time line, dan segera melaksanakan langkah nyata di lapangan.
“Semoga dengan dibentuknya Tim Pengawasan Bersama Norma Ketenagakerjaan ini, perlindungan bagi pekerja di subsektor perikanan tangkap dapat dilaksanakan,” tutupnya.

Derita jelata, tercekik harga pangan yang naik
Senin, 21 Feb 2022 17:25 WIB
Menutup lubang “tikus-tikus” korupsi infrastruktur kepala daerah
Minggu, 13 Feb 2022 15:06 WIB
Segudang persoalan di balik "ugal-ugalan" RUU IKN
Minggu, 23 Jan 2022 17:07 WIB
Riak-riak di tubuh PSI: "Bagi saya, PSI tak lagi istimewa..."
Jumat, 22 Sep 2023 06:29 WIB
Caleg keluarga elite partai dan langgengnya politik kekerabatan
Jumat, 15 Sep 2023 16:25 WIB