sun
moon
a l i n e a dot id
fakta data kata
logo alinea.id

2 Perwiranya di Suriah tewas oleh Israel, Iran bersumpah balas dendam

Media Suriah mengatakan pertahanan udara negara itu "menghadapi target-target musuh" pada hari Jumat.

Fitra Iskandar
Fitra Iskandar Senin, 03 Apr 2023 15:58 WIB
2 Perwiranya di Suriah tewas oleh Israel, Iran bersumpah balas dendam

Minggu (2/4), Korps Pengawal Revolusi Islam Iran (IRGC) mengungkapkan bahwa penasihat militernya Meghdad Mehghani meninggal akibat serangan udara Israel di Suriah. Kematian Meghdad Mehghani menambah jumlah anggota Garda Revolusi Iran atau IRGC yang tewas dalam serangan Israel hari Jumat di pinggiran kota Damaskus menjadi dua.

Milad Heydari, 32, yang juga diidentifikasi sebagai penasihat militer, dinyatakan meninggal segera setelah serangan itu.

Dalam sebuah pernyataan pada hari Minggu, divisi hubungan masyarakat IRGC mengatakan Mehghani meninggal karena "luka parah" yang dideritanya dalam "serangan kriminal" oleh pasukan Israel.

IRGC mengatakan "kejahatan" membunuh petugas IRGC "tidak akan terjawab".

Pernyataan tersebut mengatakan Heydari akan dimakamkan di kota Hamedan dan Mehghani akan dimakamkan di Golestan setelah upacara pemakaman umum pada hari Rabu.

Media Suriah mengatakan pertahanan udara negara itu "menghadapi target-target musuh" pada hari Jumat. Suriah juga menambahkan bahwa beberapa rudal ditembak jatuh.

Observatorium Suriah untuk Hak Asasi Manusia (SOHR) yang berbasis di Inggris mengatakan serangan itu menargetkan depot senjata yang digunakan oleh pasukan pemerintah Suriah dan kelompok yang terkait dengan Iran di selatan Damaskus.

Sementara itu, serangan udara baru dilaporkan pada Minggu pagi menargetkan beberapa lokasi di provinsi Homs Suriah, melukai lima tentara, lapor media pemerintah Suriah.

Sponsored

Dikatakan pertahanan udara negara mencegat rudal dan menembak jatuh beberapa dari mereka.

Belum ada laporan tentang korban Iran dalam serangan hari Minggu.

Serangan baru menandai kesembilan kalinya Israel menargetkan posisi di negara Arab sejak awal tahun dan ketiga kalinya dalam satu minggu terakhir, menurut SOHR.

Israel jarang mengomentari operasi militernya di Suriah tetapi dalam beberapa kesempatan mengkonfirmasi serangan terhadap kelompok-kelompok terkait Iran di negara Arab itu.

Pada November 2022, seorang perwira senior IRGC tewas dalam ledakan bom pinggir jalan di pinggiran Damaskus. IRGC pada saat itu menyalahkan Israel karena melakukan serangan itu dan berjanji akan memberikan tanggapan.

Sebelumnya, pada Maret 2022, dua perwira IRGC tewas dalam serangan udara di pinggiran Damaskus, yang diikuti oleh Iran yang menargetkan apa yang disebutnya sebagai "fasilitas Israel" di Erbil di Irak utara.

Iran, yang mendukung pemerintahan Bashar al-Assad di Suriah, mempertahankan kehadiran militernya di negara itu, yang seringkali berada di bawah serangan udara AS dan Israel.(thenationalnews)

Berita Lainnya
×
tekid