sun
moon
a l i n e a dot id
fakta data kata
logo alinea.id

Putra sulung Trump positif Covid-19

Trump Jr. adalah anak kedua Presiden Trump yang dites positif.

Valerie Dante
Valerie Dante Sabtu, 21 Nov 2020 18:30 WIB
Putra sulung Trump positif Covid-19

Putra sulung Presiden Amerika Serikat Donald Trump, Donald Trump Jr, telah dinyatakan mengidap Covid-19.

Seorang juru bicara menuturkan Trump Jr. didiagnosis pada awal minggu ini dan telah dikarantina di kabinnya sejak dinyatakan terjangkit Covid-19.

"Dia benar-benar tanpa gejala sejauh ini dan mengikuti semua pedoman Covid-19 yang direkomendasikan secara medis," jelas pernyataan juru bicara tersebut.

Trump Jr. adalah anak kedua Presiden Trump yang dites positif.

Barron Trump (14) juga dinyatakan positif Covid-19 pada bulan lalu, tetapi sembuh dengan cepat.

Trump Jr. terkenal sebagai pembicara ulung yang memainkan peran penting dalam kampanye pilpres ayahnya. Ada juga spekulasi bahwa dia tertarik mencalonkan diri untuk duduk di kursi tertinggi di Gedung Putih.

Sebelumnya, pasangan Trump Jr., Kimberly Guilfoyle, mantan pembawa acara Fox News, dinyatakan positif mengidap Covid-19 pada Juli.

Sebelumnya pada Jumat (20/11), Andrew Giuliani, asisten khusus Presiden Trump, mengumumkan bahwa dia dinyatakan positif Covid-19.

Sponsored

Giuliani, putra dari pengacara pribadi presiden, Rudy Giuliani, mentwit bahwa dia mengalami gejala ringan setelah menerima hasil tes positif pada Jumat (20/11) pagi.

CBS News mengonfirmasikan bahwa setidaknya empat ajudan Trump di Gedung Putih lainnya telah dinyatakan positif Covid-19.

Awal bulan ini, Kepala Staf Gedung Putih Mark Meadows termasuk di antara beberapa ajudan yang dinyatakan positif Covid-19.

Presiden Trump sendiri menghabiskan tiga malam di rumah sakit pada awal Oktober setelah terkena Covid-19. Ibu Negara Melania Trump juga tertular.

Bulan lalu, Trump Jr. dikritik karena sempat meremehkan jumlah fatalitas akibat Covid-19 di Negeri Paman Sam.

Sejauh ini, AS mencatat lebih dari 11,8 juta kasus Covid-19, termasuk kematian lebih dari 253.000. 
 

Sumber : BBC

Berita Lainnya
×
tekid