close icon
Scroll ke atas untuk melanjutkan
Kendaraan tempur Bradley parkir di depan Lincoln Memorial, bersiap untuk perayaan
icon caption
Kendaraan tempur Bradley parkir di depan Lincoln Memorial, bersiap untuk perayaan
Dunia
Kamis, 04 Juli 2019 10:48

Tank muncul di ibu kota AS, warga diminta tidak panik

Setidaknya terdapat dua kendaraan tempur jenis Bradley dan dua M1A1 Abrams yang dipindahkan ke jantung ibu kota AS.
swipe

Militer Amerika Serikat meminta penduduk Washington DC untuk tidak panik jika mereka melihat sejumlah tank di jalan-jalan. Setidaknya dua kendaraan tempur jenis Bradley dan dua M1A1 Abrams dipindahkan ke jantung ibu kota AS dalam rangka parade memperingati hari kemerdekaan negara itu.

Kolonel Angkatan Darat Sunset Belinsky mengatakan kepada afiliasi CBS News bahwa warga akan menyaksikan kendaraan-kendaraan tempur itu bergerak melintasi lingkungan mereka dan dia meminta mereka untuk tidak panik.

Belinsky tidak merinci di mana tank-tank tersebut tepatnya akan dipajang di National Mall.

"Pentagon dan pemimpin militer kita yang hebat senang melakukan ini," twit Trump. "Manuver dan pesta kembang api terbesar yang pernah ada!." 

Namun, ramalan cuaca menyebutkan hujan akan turun saat parade digelar. Acara ini sendiri terbuka untuk umum dan gratis, terlepas dari adanya area tiket bagi VIP di depan Lincoln Memorial.

Badan Taman Nasional AS dilaporkan menggelontorkan dana nyaris US$2,5 juta untuk parade tersebut.

Lewat Twitter, Trump menyatakan bahwa acara "Salute to America" untuk memperingati Hari Kemerdekaan pada 4 Juli akan dirayakan secara besar-besaran. 

Selain tank, perayaan 4 Juli juga akan menampilkan manuver jet-jet militer, pertunjukan kembang api dan pidato oleh Trump di Lincoln Memorial.

Siapa yang diundang?

Pada Kamis (4/7) waktu setempat, Trump akan bergabung dengan para delegasi dari Pentagon yang dipimpin oleh perwira tinggi militer AS, Kepala Staf Gabungan Jenderal Joseph Dunford. Namun, kepala staf Angkatan Darat, Angkatan Laut, Angkata Udara dan Korps Marinir dilaporkan tidak akan hadir.

Kementerian Pertahanan menyebutkan bahwa mereka telah menerima 5.000 tiket dari Gedung Putih.

Baik Komite Nasional Partai Republik dan tim kampanye Trump menegaskan kepada media AS bahwa mereka juga telah menerima undangan.

Gedung Putih disebutkan telah membagikan tiket VIP kepada para donor utama dan orang yang ditunjuk secara politis.

Tim kampanye Trump mendorong para pendukung presiden untuk menghadiri acara tersebut.

Adapun Komite Nasional Demokrat tidak diberi tiket untuk acara tersebut.

Pejabat administrasi Trump belum mengungkapkan berapa banyak uang pembayar pajak yang akan digunakan untuk perayaan 4 Juli. Dalam twitnya Trump mengatakan bahwa biayanya akan sangat sedikit dibandingkan dengan nilainya.

The Washington Post melaporkan bahwa Layanan Taman Nasional (NPS) telah mengalihkan sebagian dari biaya masuk dan rekreasi yang ditujukan untuk memperbarui taman di seluruh AS untuk mendanai parade ini. Menurut surat kabar itu, pada tahun-tahun sebelumnya, perayaan 4 Juli di National Mall biasanya menguras US$2 juta dari NPS.

Padahal pada Maret lalu, NPS mengeluhkan bahwa mereka membutuhkan hampir US$12 miliar untuk pemeliharaan dan perbaikan taman yang kondisinya diperburuk oleh penutupan pemerintahan pada awal tahun ini.

Lewat pernyataannya, NPS mengonfirmasi bahwa biaya perayaan 4 Juli akan meningkat tahun ini dengan kehadiran Trump.

"Setiap kali seorang presiden mengunjungi tempat umum seperti taman nasional ... ada biaya tambahan yang diperlukan terkait keselamatan dan keamanan publik," ungkap NPS seraya menambahkan bahwa acara akan tetap berlangsung baik dalam kondisi hujan atau cerah.

"Terkait hal ini, biaya-biaya tersebut akan ditanggung bersama oleh Gedung Putih, NPS, Polisi Taman AS, Secret Service dan mitra penegak hukum lainnya berdasarkan bidang tanggung jawab."

Keinginan Trump untuk menggelar parade militer di Hari Veteran pada November tahun lalu terpaksa dibatalkan setelah para pejabat pertahanan mengatakan, itu akan menelan biaya sekitar US$92 juta atau lebih dari tiga kali lipat dari perkiraan semula.

Perayaan kemerdekaan ala Trump ini memicu kritikan. Kritikus melihatnya sebagai pertunjukan partisan yang tidak tepat, termasuk pula penyalahgunaan dana publik.

Senator asal Hawaii Brian Schatz mengecamnya dan menyebutnya pemborosan yang luar biasa.

"Tank-tank di jalanan. Persahabatan dengan pada diktator... Akses VIP untuk para donor pada acara 4 Juli. Menyerang pers. Tidak ada yang patriotik dari semua itu," tulis politikus Demokrat itu.

NPS telah mengeluarkan izin kepada kelompok feminis Code Pink untuk menggelar demonstrasi di sekitar acara peringatan kemerdekaan. Mereka berencana untuk menampilkan balon tiup yang menggambarkan Trump sebagai bayi untuk memprotes "militerisasi" liburan AS.

Namun panitia tidak diizinkan menggunakan helium untuk membuat balon itu mengudara.

img
Khairisa Ferida
Reporter
img
Khairisa Ferida
Editor

Untuk informasi menarik lainnya,
follow akun media sosial Alinea.id

Bagikan :
×
cari
bagikan