Studi: Wadah plastik microwave lepaskan miliaran nanoplastik
Organisasi Kesehatan Dunia juga merekomendasikan untuk membatasi paparan partikel plastik ini.

Sebuah studi baru menemukan bahwa lebih dari 2 miliar partikel nanoplastik dilepaskan untuk setiap sentimeter persegi wadah plastik setelah tiga menit. Menghangatkan sisa makanan di microwave bisa membahayakan kesehatan.
Sebuah studi baru dari University of Nebraska-Lincoln menemukan bahwa miliaran nanoplastik dilepaskan saat Anda menggunakan microwave pada wadah plastik tertentu.
Ini berarti kita dapat menelan partikel-partikel ini, yang dapat menyebabkan kemungkinan masalah kesehatan.
Para peneliti di University of Nebraska-Lincoln melakukan percobaan dengan wadah makanan bayi plastik yang berbeda, dibuat dengan polypropylene dan polyethylene. Kedua plastik ini disetujui oleh FDA (Badan Pengawasan Obat dan Makanan Amerika Serikat).
Wadah ini kemudian dipanaskan dalam microwave selama tiga menit.
Pengujian menunjukkan bahwa lebih dari 2 miliar nanoplastik dan 4 juta partikel mikroplastik terlepas untuk setiap sentimeter persegi wadah setelah 3 menit tersebut.
Para peneliti juga menemukan bahwa mikroplastik dan nanoplastik yang diekstraksi dari wadah plastik dapat membunuh sekitar 75% sel ginjal embrionik manusia. Hasil ini keluar dari studi in vitro.
National Institute of Health mengatakan penelitian menunjukkan hubungan antara BPA, senyawa kimia yang ditemukan dalam plastik, dan penyakit kardiovaskular, gangguan reproduksi, dan kanker payudara.
Organisasi Kesehatan Dunia juga merekomendasikan untuk membatasi paparan partikel plastik ini.

Derita jelata, tercekik harga pangan yang naik
Senin, 21 Feb 2022 17:25 WIB
Menutup lubang “tikus-tikus” korupsi infrastruktur kepala daerah
Minggu, 13 Feb 2022 15:06 WIB
Segudang persoalan di balik "ugal-ugalan" RUU IKN
Minggu, 23 Jan 2022 17:07 WIB
Ketika relawan capres saling beralih dukungan
Selasa, 26 Sep 2023 06:36 WIB
Modal kearifan lokal BPR di tengah arus digitalisasi
Senin, 25 Sep 2023 20:17 WIB