sun
moon
a l i n e a dot id
fakta data kata
logo alinea.id

Janji Polri tidak menjadi alat kekuasaan, Amien: Listyo itu omongannya merdu

Listyo Sigit Prabowo diharapkan dapat mewujudkan semua janjinya.

Manda Firmansyah
Manda Firmansyah Kamis, 21 Jan 2021 15:50 WIB
Janji Polri tidak menjadi alat kekuasaan, Amien: Listyo itu omongannya merdu

Pendiri Partai Ummat Amien Rais menyindir janji calon Kapolri Komjen Listyo Sigit Prabowo ketika uji kelayakan dan kepatutan dengan Komisi III DPR RI. Terkhusus, terkait penegakan hukum di Indonesia oleh kepolisian. 

"Kalau tadi malam saya lihat pak Listyo Sigit Prabowo itu omongannya merdu. Saya termasuk yang pernah mengatakan mudah-mudahan bukan dia (yang terpilih), tetapi sudah jadi kenyataan. Yah, enggak apa-apa," ucapnya dalam konferensi pers virtual, Kamis (21/1).

Dia pun meminta, agar Listyo Sigit Prabowo dapat mewujudkan semua janjinya. Jika, Kapolri yang sekarang ini betul-betul bisa menegakkan apa yang dibicarakan itu (janji-janjinya, seperti kepolisian tidak menjadi alat kekuasaan). 

"Itu luar biasa. Barangkali itu hanya uji kelayakan terus omongannya bagus. Nanti, prakteknya bagaimana. Itu kita lihat lagi," tutur Amien.

Amien Rais dkk (Neno Warisman, hingga Marwan Batubara) membentuk Tim Pengawal Peristiwa Pembunuhan (TP3) enam Laskar Front Pembela Islam (FPI). TP3 bakal melakukan advokasi hukum dan HAM berkelanjutan agar kasus pembunuhan terhadap 6 laskar FPI terungkap dengan jelas. 

TP3 juga akan mengawal hingga para pelaku pembunuh enam Laskar FPI diadili secara hukum.

TP3 kecewa dengan penanganan kasus insiden KM 50 Tol Jakarta-Cikampek oleh pemerintah dan Komisi Nasional Hak Asasi Manusia (Komnas HAM). TP3 menilai, penanganan kasus tersebut jauh dari harapan, cenderung berlawanan dengan kondisi objektif, dan fakta-fakta di lapangan.

"Kami sesungguhnya tetap punya hak untuk membuat tim pencari fakta independen, tetapi kami terlalu hati-hati, ya sudahlah kami buat TP3 enam Laskar FPI," tutur Amien.

Sponsored

Sebelumnya, dalam uji kelayakan dan kepatutan di hadapan Komisi III DPR RI, Komjen Listyo Sigit Prabowo berjanji akan membawa Polri semakin profesional di bidang penegakan hukum.Menurut Komjen Sigit, silaturahmi itu sangat penting. Lewat agenda tersebut, dia ingin mengetahui secara langsung seperti apa potret Polri di masyarakat dan apa harapan masyarakat kedepan terhadap Polri.

Ia berjanji kepolisian akan transparan dan memperbaiki potret ketidakadilan hukum. "Sebagai contoh ke depan, tidak boleh lagi ada hukum hanya tajam ke bawah, tetapi tumpul ke atas," ucapnya. Ia pun mengungkit kasus Nenek Minah pencuri kakao, hingga seorang anak melaporkan ibunya.

Caleg Pilihan
Berita Lainnya
×
tekid