sun
moon
a l i n e a dot id
fakta data kata
logo alinea.id

Kepulauan Riau jadi provinsi ke-21 tertular PMK

PMK meluas menyebar ke 231 kabupaten/kota di 21 provinsi. Kemarin, PMK baru menyebar di 20 provinsi dan 230 kabupaten/kota. 

Hermansah
Hermansah Senin, 04 Jul 2022 11:10 WIB
Kepulauan Riau jadi provinsi ke-21 tertular PMK

Penularan penyakit mulut dan kuku atau PMK terus meluas. Yang terbaru, Provinsi Kepulauan Riau dipastikan sudah tidak bebas PMK. Ini menyusul ditemukan 111 ekor ternak terjangkit penyakit hewan berkuku genap itu.

Tambahan Provinsi Kepulauan Riau membuat PMK sudah menyebar di 21 provinsi. Per Senin (4/7), PMK meluas menyebar ke 231 kabupaten/kota di 21 provinsi. Kemarin, PMK baru menyebar di 20 provinsi dan 230 kabupaten/kota. 

Menurut laman siagapmk.id, per hari ini sebanyak 316.778 ekor hewan terjangkit PMK. Terdiri dari 205.501 ekor belum sembuh, 106.471 ekor sembuh, 2.803 ekor potong bersyarat, dan 2.003 ekor mati. Sedangkan jumlah ternak yang divaksin telah mencapai 280.677 ekor.

Khusus Provinsi Kepulauan Riau, PMK baru ditemukan di Kota Batam dengan 111 ekor ternak yang terjangkit. Belum ada rincian apakah ini sapi atau kambing. Juga belum diketahui PMK di Kota Batam itu tertular dari mana. 

Sapi dari Lampung

Pada Kamis (30/6), Pemerintah Provinsi Kepulauan Riau mendatangkan 813 sapi dari Kabupaten Lampung Tengah, Provinsi Lampung, ke Kota Batam. Lampung Tengah dipilih karena wilayah ini masih bebas PMK. Walaupun secara provinsi, Lampung sebenarnya sudah tidak bebas PMK. 

Sebanyak 202 dari 813 sapi dari Kabupaten Lampung Tengah itu diduga terjangkit PMK. Sapi ini didatangkan untuk memenuhi kebutuhan hewan kurban oleh Pemerintah Kota Batam. 

Saat itu, Kepala Dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian Kota Batam Mardanis, mengatakan seekor sapi yang mengidap gejala paling parah telah dipotong beberapa hari lalu. Petugas telah mengirim sampel darah hewan tersebut ke Balai Veteriner Bukittinggi, Sumatera Barat.

Sponsored
Berita Lainnya
×
tekid