sun
moon
a l i n e a dot id
fakta data kata
logo alinea.id

Ketua KPK akan hadiri sidang etik Dewas besok

Firli akan menghormati dan menghargai proses dan hasil sidang etik Dewas.

Fathor Rasi
Fathor Rasi Senin, 24 Agst 2020 20:11 WIB
Ketua KPK akan hadiri sidang etik Dewas besok

Ketua Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) Firli Bahuri menegaskan akan menghadiri sidang Dewan Pengawas (Dewas) KPK yang sedianya digelar besok, Selasa (25/8).

Firli menyampaikan akan sangat menghormati dan menghargai proses dan hasil sidang tersebut. “Saya ini orang kerja, prinsipnya saya tetap kerja saja. Saya akan hadiri karena sidang ini kegiatan yang dilakukan sebagai wujud amanat Undang-Undang. Mekanisme inipun merupakan kegiatan untuk klarifikasi, dan menjelaskan secara detil obyek permasalahannya. Saya sangat menghargai proses ini," terang Firli dalam rilis yang diterima Alinea.id, Senin (24/8).

Firli juga menjelaskan, saat ini KPK tengah mempersiapkan agenda Pencanangan Aksi Nasional Pencegahan Korupsi (ANPK) yang akan dicanangkan pada Rabu, 26 Agustus 2020. 

“Sekali lagi saya sampaikan bahwa orientasi saya pribadi adalah kerja dan kerja, memberikan pengabdian terbaik. Tadi pagi jam 9.30 WIB kami pimpinan KPK melaporkan kepada Bapak Presiden Jokowi dan Bapak Wapres KH. Ma'ruf Amin secara terpisah di Istana, tentang persiapan kegiatan pencanangan Aksi Nasional Pencegahan Korupsi (ANPK) yang akan dibuka langsung oleh Bapak Presiden,” ucapnya.

Sponsored

Ketua KPK itu mengatakan, dirinya naik helikopter ke Sumatera Selatan itu atas sewa olehnya. "Saya gunakan uang gaji saya untuk mendukung kelancaran dan kemudahan tugas-tugas. Saya sewa dan saya sudah jelaskan kepada Ketua Dewas Pak Tumpak. Saya tidak menerima gratifikasi dan tidak menerima hadiah," terangnya.

Firli menambahkan bahwa dirinya sudah mengabdi kepada bangsa dan negara ini sudah 36 tahun, sejak berpangkat sersan dua polisi tahun 1984.

"Tahun 1983 saat mengikuti pendidikan Bintara Polri di Kodiklat 006 Betung Komdak Sumbagsel (sekarang SPN Betung Polda Sumsel). Masa saya harus menodai bakti dan pengabdian saya tersebut, dikarenakan hanya saya menggunakan helikopter untuk efektifitas dan efisiensi waktu saya?” pungkas Jenderal Polisi bintang tiga ini.

Berita Lainnya
×
tekid