Ketua KPK tak tahu kabar Novel Baswedan akan dipecat

Ketua Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK), Firli Bahuri, mengaku tidak tahu soal kabar penyidik senior Novel Baswedan bakal dipecat. Selain Novel, sejumlah ketua satuan tugas atau kasatgas dari internal KPK juga diterka akan didepak.

Kabar itu mencuat usai hasil tes asesmen wawasan kebangsaan bagi pegawai tetap dan pegawai tidak tetap yang diselenggarakan KPK bersama Badan Kepegawaian Negara (BKN) pada 9-10 Maret 2021. Firli mengaku, pimpinan KPK belum tahu hasilnya.

"Karena sampai saat ini pimpinan belum membuka hasil tes wawasan kebangsaan," ujarnya saat dikonfirmasi, Senin (3/5). Dia menambahkan, "Hasil tes wawasan kebangsaan diterima sekjen (Sekretaris Jenderal KPK) dari BKN tanggal 27 April 2021 dan sampai sekarang belum dibuka."

Sebelumnya, beredar informasi Novel Baswedan dan kasatgas dari internal KPK bakal dipecat. Kabar itu muncul usai tes asesmen KPK dan BKN yang masuk dalam rangkaian alih status pegawai lembaga antisuap menjadi aparatur sipil negara (ASN).

Meskipun hasil tes sudah diterima akhir bulan lalu, tapi Pelaksana tugas Juru Bicara bidang Penindakan KPK Ali Fikri mengatakan, hasilnya belum diketahui. "Sejauh ini belum diketahui karena informasi yang kami terima, data dimaksud belum diumumkan," ucapnya.

Ali belum bisa memberikan penjelasan lebih lanjut. Dia hanya mengklaim bakal menyampaikan hasil tesnya kepada publik dalam waktu dekat.