Gabung Barcelona, Gundogan: Saya mengagumi Xavi

Klub raksasa Spanyol, FC Barcelona, resmi mendatangkan kapten Manchester City, Ilkay Gündoğan ke Camp Nou. Kedatangannya dinilai menjadi modal positif bagi juara La Liga ini mengingat Gündoğan menjuarai Liga Champions 2022/2023.

Gündoğan sangat senang atas transfer yang berlangsung ini. Sebab, Xavi Hernandez selaku pelatih dan mantan pemain Barcelona merupakan idolanya sejak memulai karier sebagai pemain sepak bola profesional.

"Saya mengagumi Xavi karena dia selalu menjadi panutan saya dan saya memandangnya. Dia adalah seorang master. Saya sangat menikmati perannya dalam tim hebat Barça itu," katanya, mengutip Marca, Rabu (28/6).

Gündoğan dianggap sebagai gelandang yang lengkap lantaran bisa bertahan, menggiring bola, mengumpan, bahkan mencetak gol. Pemain berpaspor Jerman ini setidaknya mebukukan 10 gol dalam 3 musim terakhir.

Beberapa gol yang dicetaknya bahkan tergolong indah. Bahkan, tendangan voli Gündoğan pada detik ke-13 saat final Piala FA 2023 melawan Manchester United dinobatkan sebagai gol terbaik Manchester City musim tersebut. 

Transfer ini menyatukan kembali Gündoğan dengan Robert Lewandowski. Keduanya sempat memainkan 77 pertandingan bersama di Borussia Dortmund pada 2011-2013 serta memenangkan gelar Bundesliga 2011/12, DFB-Pokal 2011/12, dan Piala Super DFL 2013. 

Saat di Westfalenstadion, saat Lewandowski memimpin barisan dan saat Gündoğan bermain di belakang tiang di lini tengah, keduanya memiliki perasaan yang terkoneksi baik. Sekarang, mereka akan berusaha meniru kemitraan itu di LaLiga. 

Semua ini menunjukan klub Catalan tersebut tidak berpuas diri. Berusia 32 tahun, Gündoğan memainkan beberapa momen terbaik dalam kariernya.

Meskipun ia bermain di posisi yang berbeda dengan Sergio Busquets, yang telah pergi, pria asal Gelsenkirchen itu diyakini dapat menggantikannya serta membantu Pedri (20) dan Gavi (18), 2 gelandang muda terbaik di dunia, untuk melanjutkan evolusi. 

Bagi Xavi Hernández, memiliki semua talenta lini tengah ini merupakan prospek yang menggiurkan. Pangkalnya, kombinasi gelandang Blaugrana hanya menghasilkan 11 gol pada musim LaLiga Santander 2022/23, sedangkan Gündoğan seorang diri sukses mencetak 8 gol di Liga Premier.